Berita Lombok Timur
100 Pemuda di Lombok Timur Ikuti Pelatihan Kewirausahaan
MisiLombok Timur untuk melahirkan 20.000 wirausaha baru sebagai upaya pengentasan kemiskinan ekstrem
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Wahyu Widiyantoro
Ringkasan Berita:
- Sebanyak 100 pemuda dari berbagai wilayah di Lombok Timur mengikuti Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Miskin Ekstrem
- Di Lombok Timur, tercatat sekitar 15.000 lebih KK masuk dalam data miskin ekstrem
- Pemuda yang termasuk dalam miskin ekstrem dibekali dengan ilmu dan pengetahuan, untuk bisa melahirkan ide-ide kreatif dan inovasi agar bisa mengembangkan diri
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Sebanyak 100 pemuda dari berbagai wilayah di Lombok Timur mengikuti Pelatihan Kewirausahaan Pemuda Miskin Ekstrem yang digelar Kementerian Pemuda bekerja sama dan Olahraga (Kemenpora RI) bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Timur.
Pelatihan kewirausahaan ini digelar dengan tema Wirausaha Muda Mandiri Indonesia Tangguh, Pengentasan Kemiskinan melalui Pengembangan Kewirausahaan Pemuda Berbasis Sumber Daya Lokal.
"Kegiatan ini bertujuan menumbuhkembangkan kesadaran, pengetahuan, dan keterampilan berwirausaha para pemuda sesuai minat, bakat, dan potensi yang ada di Lombok Timur," kata Wakil Bupati Lombok Timur Edwin Hadiwijaya usai membuka acara pada Selasa (4/11/2025).
Edwin memberikan apresiasi atas program unggulan dari Kemenpora yang dilaksanakan di Lombok Timur, yang merupakan satu dari delapan Kabupaten/Kota terpilih di Indonesia.
Baca juga: Dispora NTB Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Cetak Pemuda Mandiri dan Siap Saing di Era Digital
"Semoga kegiatan ini dengan harapan bisa berkelanjutan," harapnya.
Edwin menyampaikan pelatihan ini sejalan dengan visi misi Lombok Timur untuk melahirkan 20.000 wirausaha baru sebagai upaya pengentasan kemiskinan ekstrem.
Ia menekankan bahwa kolaborasi semua pihak untuk pengentasan ini sangat penting.
"Sehingga lintas sektoral, lintas kementerian, lintas lembaga kolaborasinya harus lebih erat," ujarnya.
Edwin menambahkan, kegiatan pelatihan kewirausahaan ini juga bisa menjadi Pilot Project dan tidak menutup kemungkinan Pemda akan merealisasikan ke program-program yang sudah ada di daerah, seperti yang ada di Loka Latihan Kerja Selong.
Edwin memberikan apresiasi kepada para pemuda peserta pelatihan dengan berpesan tidak perlu malu disebut miskin ekstrem.
"Para peserta bisa mengikuti pelatihan ini dengan serius dan penuh perhatian, serta bisa mengikuti jejak para tokoh pemuda yang menjadi narasumber pada kegiatan tersebut," jelasnya.
Membuka Lapangan Kerja
Deputi Bidang Pelayanan Kepemudaan Kemenpora RI Yohan menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan Kemenpora untuk menuntaskan masalah kemiskinan ekstrem.
Pelatihan Kewirausahaan tersebut diberikan untuk para pemuda usia 16 sampai 30 tahun.
Kegiatan ini merupakan wujud nyata bagaimana nantinya para pemuda yang termasuk dalam miskin ekstrem bisa dibekali dengan ilmu dan pengetahuan, untuk bisa melahirkan ide-ide kreatif dan inovasi agar bisa mengembangkan diri, sehingga bisa mandiri.
| Pemblokiran Jalan di Lotim, Wabup Edwin Akui Kerusakan Diperparah Truk Galian C |
|
|---|
| Warga Desa Kalijaga Timur Tanam Pohon Pepaya dan Pisang di Tengah Jalan Rusak |
|
|---|
| Pria di Lombok Timur Tebas Adik Sendiri, Diduga karena Tanah Warisan |
|
|---|
| Polres Lombok Timur Tangkap Dua Warga Mataram Diduga Edarkan Sabu di Wanasaba |
|
|---|
| Bupati Lombok Timur Berikan Traktor untuk Dukung Program Pertanian di Lapas Selong |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lombok/foto/bank/originals/pelatihan_kewirausahaan_lombok_timur_kemenpora_202056jpg.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.