Dispora NTB
Dispora NTB Gelar Pelatihan Kewirausahaan, Cetak Pemuda Mandiri dan Siap Saing di Era Digital
Dalam upaya memperkuat peran pemuda dalam pembangunan ekonomi daerah, Dispora NTB menyelenggarakan Pelatihan Kewirausahaan Pemuda
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dalam upaya memperkuat peran pemuda dalam pembangunan ekonomi daerah, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyelenggarakan Pelatihan Kewirausahaan Pemuda selama tiga hari, mulai tanggal 11 hingga 13 Agustus 2025 di Aula Dispora NTB.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta perwakilan pemuda dari 10 kabupaten/kota se-NTB, dengan rentang usia 16-30 tahun, sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan.
Kepala Bidang Pemberdayaan dan Pengembangan Sumber Daya (PDS) Kepemudaan Dispora NTB, Tarmidzi menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah dalam menyiapkan generasi muda yang mandiri secara ekonomi dan mampu bersaing di era digital.
"Kewirausahaan merupakan salah satu kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menciptakan lapangan kerja. Oleh karena itu, perlu dilakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan wirausaha muda," terangnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan langkah positif yang dapat memotivasi generasi muda dalam upaya menciptakan peluang usaha dan menumbuhkan jiwa wirausaha.
Pelatihan ini juga diharapkan dapat mencetak lebih banyak wirausahawan muda yang mampu menciptakan lapangan kerja baru, serta ikut mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional.
"Tujuan utamanya adalah menciptakan wirausahawan muda yang mampu bersaing di era ekonomi digital dengan mengoptimalkan teknologi dan media online untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan pendapatan bisnis," jelasnya.
Tarmidzi menjelaskan, kegiatan ini dapat menggerakkan generasi muda untuk mencontoh para pengusaha muda yang telah terjun dan berhasil dalam membangun kariernya melalui dunia wirausaha.
"Adanya kegiatan ini diharapkan mampu mencetak pengusaha-pengusaha muda yang membuka lapangan pekerjaan, sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membantu usaha pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan pengangguran,"pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.