Berita Bima
Camat dan Kades Donggo-Soromandi Minta Penahanan 15 Pendemo Ditangguhkan
Permintaan penangguhan penahanan disampaikan langsung camat dan kades saat bertemu Kapolres Bima, AKBP Hariyanto, didampingi Kasat Reskrim Polres Bima
Penulis: Atina | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, BIMA - Camat serta para kepala desa (Kades) se-Kecamatan Donggo dan Soromandi Kabupaten Bima meminta penahanan 15 pendemo ditangguhkan.
Sebelumnya, mereka berdemonstrasi menuntut perbaikan jalan di Donggo dan Soromandi hingga 2 hari lamanya.
Permintaan penangguhan penahanan disampaikan langsung camat dan kades saat bertemu Kapolres Bima, AKBP Hariyanto SIK, yang didampingi Kasat Reskrim Polres Bima, AKP Masdidin kemarin.
"Kami minta masalah pendemo yang saat ini ditahan, bisa dicarikan solusi bersama, seperti ditangguhkan penahanan," kata Camat Soromandi Julkifli.
Permintaan penangguhan penahanan, karena menindaklanjuti aspirasi orang tua para pendemo.
Baca juga: Polisi Bubarkan Secara Paksa Aksi Demo Warga Donggo-Soromandi, Sejumlah Orang Diamankan
Apalagi, sejumlah pendemo yang ditahan saat ini sedang menghadapi ujian akhir semester (UAS).
"Kami hadir disini mewakili masyarakat Soromandi dan Donggo serta orang tua dari pendemo," katanya.
Camat menegaskan, hanya menyampaikan permintaan saja.
Sedangkan soal diterima atau tidaknya, tergantung keputusan dari Kapolres Bima dan tidak akan bisa mengintervensi proses hukum yang sedang berjalan.
"Kita hanya meminta saja. Soal diterima atau tidak tergantung keputusan Kapolres. Tidak bisa kami paksakan," ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Kades Kananta Kecamatan Soromandi Aidin Abdullah.
Mewakili Kades se Kecamatan Donggo dan Soromandi, Ia berharap persoalan 15 pendemo bisa dicarikan jalan keluarnya sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
"Yang kami tahu anak-anak ini hanya demo saja. Orangtuanya saja tidak tahu jika anak mereka sudah ditahan," katanya.
Kabur ke Tangerang, Buron Kasus Korupsi KUR BNI Woha Bima Serahkan Diri ke Jaksa |
![]() |
---|
Warga di Bima Alami Krisis Air Bersih Gara-gara Mesin Pompa PDAM Rusak |
![]() |
---|
Mahasiswa di Kota Bima Ditemukan Berlumuran Darah di Kamar Kos, Diduga Korban Penganiayaan |
![]() |
---|
6 Mahasiswa Bima Ditetapkan Tersangka Perusakan Mobil Dinas, PBHM Dorong Pendekatan Restoratif |
![]() |
---|
Pemkot Bima Berencana Bangun Taman dan Alun-Alun di Lapangan Serasuba dengan Anggaran Rp4 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.