Berita NTB
Gubernur Lalu Iqbal Jadikan Hasil Riset sebagai Solusi untuk Selesaikan Masalah di Masyarakat
BRIN dan BRIDA bekerjasama dalam memanfaatkan potensi unggulan daerah melalui riset
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal menyampaikan penyelesaian masalah di tengah masyarakat harus berbasis riset yang terintegrasi dalam perencanaan pembangunan.
Hal ini disampaikan saat menerima kunjungan, Direktur Desiminasi Pemanfaatan Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Sri Nuryanti di Kantor Gubernur NTB, Rabu (18/6/2025).
"Fokus riset ke depannya harus bisa menyediakan solusi atas permasalahan ril masyarakat yang dihadapi, sehingga bisa diintegrasikan dalam perencanaan pembangunan di NTB," jelas Iqbal.
Menurut Iqbal, hasil riset mampu menghadirkan solusi atas masalah yang selama ini dihadapi masyarakat, misalnya permasalahan pakan ternak yang sampai saat ini belum menemukan solusi.
Baca juga: I Gede Putu Aryadi Jabat Kepala Brida, Gubernur NTB Lalu Iqbal Tegaskan Bukan Penurunan Eselon
Ia berharap keberadaan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) sebagai lembaga yang berkewajiban melakukan penelitian di daerah, bisa berkolaborasi dengan perguruan tinggi untuk melakukan pengembangan pakan lokal guna mengurangi pakan impor.
"Contohnya seperti pakan, sampai hari ini belum selesai, kalau bisa semua komponen bisa kita dapatkan dari dalam daerah," kata Iqbal.
Direktur Desiminasi Pemanfaatan Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Sri Nuryanti mengatakan, kedepannya BRIDA harus bisa menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal.
"Kita akan bekerjasama antara BRIN dan BRIDA dalam memanfaatkan potensi unggulan daerah, untuk menyelesaikan permasalahan di daerah," kata Sri.
Kepala BRIDA NTB I Gede Putu Aryadi menyampaikan sebelumnya memang sudah ada beberapa kerja sama, namun belum ada tidak lanjut secara detail dari perjanjian tersebut.
Ada perjanjian kerja sama yang berkaitan dengan teknis.
BRIN sebagai pembina melakukan penyusunan rencana induk dan peta jalan pengerjaan imtek.
"Ada juga beberapa kerja sama lanjutan tadi pak gubernur mengusulkan tiga yang hasil riset oleh BRIN, pertama kaitannya dengan sumber daya air supaya ramah tanah, penelitian kaitannya dengan nyamuk demam berdarah, ketiga kaitannya dengan sinar gama untuk pengawetan buah," ucap Aryadi.
Mantan Kadis tenaga kerja dan transmigrasi (Disnakertrans) ini mengungkap riset digarap bersama perguruan tinggi di NTB maupun luar daerah.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.