Berita NTB

Kenapa 13 Jabatan Kepala OPD Pemprov NTB Tak Kunjung Terisi Meski Telah Beredar Isu Mutasi?

Sebelumnya beredar beberapa nama yang berpotensi dimutasi Gubernur Lalu Muhamad Iqbal.

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
MUTASI PEJABAT - Gubernur NTB Lalu Muhamad Iqbal dan Wakil Gubernur NTB Indah Dhamayanti Putri mengikuti apel perdana usai libur lebaran, Selasa (8/4/2025). Sebelumnya beredar beberapa nama yang berpotensi dimutasi Gubernur Lalu Muhamad Iqbal. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak 13 jabatan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang lowong belum juga terisi.

Padahal sebelumnya Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhamad Iqbal berencana melakukan mutasi.

Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB Yusron Hadi mengatakan, pengisian jabatan tersebut masih berproses sampai saat ini. 

Meskipun sebelumnya ramai kabar mutasi tersebut dilakukan dalam waktu dekat.

"Wajar ramai ada 13 jabatan yang kosong, semua masih berproses, tentu pak gubernur berkomitmen untuk menjaga proses ini dalam ranah meritokrasi," kata Yusron, Selasa (8/4/2025).

Baca juga: Hasil Assessment Jadi Pertimbangan Gubernur NTB Lalu Iqbal Lakukan Mutasi

Yusron mengatakan pihaknya tengah fokus melakukan penataan honorer melalui pengangkatan pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.

"Soal mutasi kita tunggu saja, gubernur menyampaikan ini kebutuhan organisasi semakin cepat semakin merealisasikan program-program," katan Yusron.

Sebelumnya beredar beberapa nama yang berpotensi dimutasi Gubernur Lalu Muhamad Iqbal.

Di antaranya Kepala Dinas Pariwisata Jamaludin Malady, Kepala Dinas Sosial Ahsanul Khaliq, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aidy Furqan, Kepala Badan Pendapatan Daerah Eva Dwiyani dan Direktur RSUD NTB dr H Lalu Herman Mahaputra.

Sementara itu 13 Kepala OPD yang lowong di antaranya Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Dinas ESDM, Dinas PUPR, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu.

Kemudian tiga Wakil direktur RSUD Provinsi NTB, Kepala Dinas Perpustakaan, Staf Ahli Gubernur, Kepala Brida, Kepala BPKAD, Inspektur Inspektorat dan Kepala BKD.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved