Perdatin NTB dan RSUD Provinsi NTB Gelar Bakti Sosial Pengobatan Nyeri Kronis

Baksos ini dilakukan kepada berbagai penderita nyeri kronis, dari beberapa Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Lombok

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
ISTIMEWA
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengadakan bakti sosial pengobatan nyeri kronis terutama low back pain, Sabtu (4/11/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengadakan bakti sosial pengobatan nyeri kronis terutama low back pain, Sabtu (4/11/2023).

Kegiatan tersebut bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesi (Perdatin) NTB.

Acara ini juga merupakan salah satu rangkaian dari HUT Perdatin dan pelantikan pengurus baru Perdatin NTB.

Baksos ini mendatangkan beberapa pakar nyeri yakni dr. Mirza Koeshardiandi, Sp.An-TI , FIPM, FIPP, dr. Willy Halim, PhD, FIPP , dan Dr. Dr. Ristiawan, Sp.An-TI, Subsp. MN (K), FIPP.

Baca juga: Perdatin Bersama RSUD Provinsi NTB Adakan Pengobatan Nyeri Kronis

Baksos ini dilakukan kepada berbagai penderita nyeri kronis, dari beberapa Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) di Lombok.

Acara yang dilakukan di kamar operasi RSUDP NTB meliputi kegiatan penyuluhan, konsultasi, dan terapi intervensi nyeri dengan bantuan peralatan radiologi oleh para dokter spesialis anestesi.

Ketua Panitia Baksos Dr. Ni Made Ayu Suria Mariati mengatakan, bahwa kegiatan bakti sosial ini sejalan dengan salah satu aspek dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat.

"Dengan acara ini PERDATIN dapat memberikan penanganan terhadap nyeri kronis utamanya nyeri punggung bawah yang memiliki angka kejadian tinggi di NTB," kata Kepala Instalasi Intensif Care Unit ini.

"Selain itu acara ini bertujuan untuk memperkenalkan salah satu layanan dokter spesialis anestesi yakni penanganan nyeri kronis minimal intervensi tanpa operasi dengan tindakan mutakhir seperti ganglion impar, lumbar facet joint and medial branch block fluoroscopy, dan lumbar dorsal root ganglion injection fluoroscopy," imbuhnya.

Tindakan tersebut merupakan tindakan penanganan nyeri kronis, utamanya pada nyeri punggung bawah yang dirasakan lebih dari 3 minggu.

Baca juga: Dokter RSUD Provinsi NTB Ungkap Bahaya Berbagi Makanan dengan Penderita TBC

Banyak pasien di Jawa-Bali yang telah merasakan manfaat dari terapi tersebut.

Harapannya masyarakat NTB dengan keluhan nyeri kronis juga bisa mendapatkan terapi terkini tersebut.

Sementara itu Direktur RSUD Provinsi NTB H Lalu Herman Mahaputra, menyampaikan apresiasinya kepada PERBADIN yang telah bekerjasama mengadakan Baksos Pengobatan Nyeri Kronis dan yang telah membagikan ilmunya.

Dokter Jack, sapaan karibnya, berharap nantinya ini menjadi inovasi klinik tersendiri.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved