Gara-gara Pokir Dewan Sekolah Rusak Pascagempa 2018 Tak Bisa Diperbaiki?

Berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lombok Timur, terdapat 32 sekolah belum diperbaiki.

|
Dok.Istimewa
Guru dan siswa SDN 2 Batuyang Lombok Timur belajar di hunian sementara, Senin (2/10/2023). Sekolah mereka rusak akibat gempa bumi tahun 2018. 

Dia juga mengungkap, awalnya DAU tersebut diharapkan untuk perbaikan sekolah yang rusak imbas gempa, namun pokir tahun 2023 banyak diarahkan ke lembaga pendidikan setingkat pondok pesantren dan yayasan.

Walau begitu, Rozak berharap pada anggaran perubahan tahun 2024 mendatang, sekolah yang rusak akibat gempa 2018 lalu bisa tertangani.

Baik melalui dua anggaran pusat baik itu melalui DAU atau DAK tahun 2024.

"Mudah-mudahan dalam artian transfer dana pusat itu yang sedianya kemarin kita harapkan dalam bentuk DAU tidak bisa dilakukan. Tahun depan sekolah yang rusak bisa menjadi prioritas pada saat penyusunan anggaran perubahan," tutupnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved