Mahfud MD: Transaksi Mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu Libatkan 460 Orang dan Ada 160 Laporan Lebih
Mahfud MD menyebut transaksi mencurigakan 300 T di Kemenkeu melibatkan 460 orang. Sudah ada 160 laporan lebih, tapi tak ada kemajuan informasi.
Bahkan, mantan Ketua MK itu mensinyalir laporan yang tak direspons itu adalah buntut kesibukan di kementerian tersebut.
"Itu saya kira karena kesibukan yang luar biasa sehingga perlu sistem aja, menurut saya," imbuh dia.
Dirinya juga turut mengapresiasi Menteri Keuangan Sri Mulyani yang bersedia mengusut laporan transaksi janggal ini, saat kementerian keuangan empat kali berganti pucuk kepemimpinan sejak 2009.
Mahfud sebelumnya menyinggung transaksi mencurigakan senilai Rp300 triliun sebagian besar berada di Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak dan Bea Cukai Kemenkeu.
Mahfud juga mengatakan transaksi janggal ini berbeda dengan transaksi dari rekening mantan pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo beserta keluarganya sebesar Rp500 miliar.
"Kemarin ada 69 orang (pegawai Kemenkeu berharta tak wajar) dengan nilai hanya enggak sampai triliunan. Hanya ratusan, ratusan miliar. Sekarang, hari ini sudah ditemukan lagi kira-kira 300 triliun, harus dilacak," ucap Mahfud.
Artikel ini telah tayang di Tribunpriangan.com dengan judul Sebut Adanya Transaksi Mencurigakan Senilai Rp 300 Triliun di Kemenkeu, Mahfud MD: Harus Dilacak.
(TribunPriangan/ Riswan Ramadhan Hidayat)
Ngeri! Mahfud MD Bongkar Dugaan Sindikat di Kemenkeu, Nilai Transaksi Capai Rp300 Triliun |
![]() |
---|
Kendaraan Dinas Dilelang Tak Balik Nama, Pemerintah Kota Bima Nunggak Pajak Rp 63 Juta |
![]() |
---|
Ungkap Transaksi Mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu, Mahfud MD: Ada di Ditjen Pajak dan Bea Cukai |
![]() |
---|
Pengusaha Tambang Galian C di Lombok Timur Protes Pajak MBLB Daerah, Sindir Soal yang Ilegal |
![]() |
---|
Pejabat Pajak Berharta Rp56 Miliar Rafael Alun Trisambodo Diperiksa KPK Soal Transaksi Janggal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.