Penemuan Mayat Polisi di Lombok

Kompolnas Datangi Polda NTB, Minta Penjelasan Penanganan Kasus Kematian Brigadir Esco

Kunjungan Tim Kompolnas ke Polda NTB merupakan bagian dari pengawasan eksternal terhadap kinerja kepolisian.

Editor: Idham Khalid
Dok. Istimewa
KUNJUNGAN - Tim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Republik Indonesia saat melakukan kunjungan kerja ke Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk meminta klarifikasi dan penjelasan terkait sejumlah kasus menonjol yang tengah ditangani, termasuk kasus kematian Brigadir Esco, pada Kamis (6/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Polda NTB menegaskan komitmennya menjalankan penegakan hukum secara profesional dan transparan sebagai bentuk keterbukaan terhadap pengawasan eksternal.

 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Republik Indonesia melakukan kunjungan kerja ke Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk meminta klarifikasi dan penjelasan terkait sejumlah kasus menonjol yang tengah ditangani, termasuk kasus kematian Brigadir Esco.

Kunjungan tersebut berlangsung pada Kamis (6/11/2025) dan diterima langsung oleh Wakapolda NTB Brigjen Pol Hari Nugroho,, di ruang kerjanya.

Usai pertemuan tertutup di ruang Wakapolda, rombongan Kompolnas RI bersama jajaran Polda NTB melanjutkan kegiatan ke Ruang Presisi Polda NTB untuk mendengarkan paparan resmi dari para direktur yang menangani kasus-kasus tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda NTB, Kombes Pol Mohammad Kholid, menjelaskan bahwa kunjungan Tim Kompolnas merupakan bagian dari pengawasan eksternal terhadap kinerja kepolisian, untuk memastikan setiap proses hukum berjalan secara profesional dan transparan.

“Tim Kompolnas RI datang untuk mendengar langsung klarifikasi dari masing-masing direktorat yang menangani kasus-kasus menonjol di wilayah hukum Polda NTB. Salah satunya adalah kasus kematian Brigadir Esco yang menjadi perhatian publik,” ujar Kombes Kholid dalam keterangan tertulis yang diterima, Jumat (7/11/2025).

Menurut Kholid, dalam sesi paparan tersebut, para direktur dari sejumlah satuan kerja teknis, termasuk Ditreskrimum, Ditreskrimsus, dan Bidpropam Polda NTB, memberikan laporan secara rinci mengenai perkembangan penanganan kasus, hambatan di lapangan, serta langkah-langkah yang ditempuh untuk menjamin penegakan hukum yang berkeadilan.

“Kegiatan klarifikasi yang dilakukan Kompolnas RI ini merupakan bentuk fungsi pengawasan terhadap kinerja Polri. Tujuannya agar seluruh penanganan kasus, terutama yang menyedot perhatian publik, berjalan sesuai dengan standar operasional prosedur dan prinsip profesionalisme,” imbuhnya.

Baca juga: Jaksa Masih Meneliti Berkas Kematian Brigadir Esco Usai Penambahan Jumlah Tersangka

Kombes Kholid menambahkan, Polda NTB menyambut baik kedatangan Kompolnas sebagai bentuk keterbukaan Polri terhadap pengawasan eksternal. Sinergi antara Kompolnas dan kepolisian, kata dia, menjadi hal penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi penegak hukum tersebut.

“Polda NTB berkomitmen menangani setiap perkara dengan transparan dan akuntabel. Kehadiran Kompolnas merupakan bagian dari semangat kami untuk terus memperbaiki diri dan memberikan pelayanan hukum yang berkeadilan bagi masyarakat,” tutup Kholid.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved