Banjir Kota Mataram dan Lombok Barat

Update Dampak Banjir Kota Mataram: 30.681 Warga di 4 Kecamatan Mengungsi

BPBD Kota Mataram telah membentuk posko tanggap darurat di halaman Pendopo Wali Kota Mataram di Jalan Pejanggik.

|
Dok.Istimewa
EVAKUASI WARGA - Tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap korban banjir di Perumahan Riverside Selagalas, Kota Mataram yang terendam banjir, Minggu (6/7/2025). BPBD Kota Mataram telah membentuk posko tanggap darurat di halaman Pendopo Wali Kota Mataram di Jalan Pejanggik. 

Di Selagalas, ada 201 unit rumah terendam (banjir) setinggi 1 meter hingga 3 meter di Kelurahan Selagalas. 

"Kebutuhan mendesak bagi warga terdampak banjir di antara lain makanan siap saji, air mineral, terpal, selimut dan tikar," jelas Muzaki. 

status tanggap bencana ini dikeluarkan guna mempermudah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan penanganan cepat dampak banjir bandang.

Baca juga: Warga Karang Tumbuk Mayura Tumpuk Sampah Sisa Banjir di Tengah Jalan, Protes Lambannya Penanganan

"Penetapan status tanggap bencana ini untuk memudahkan penanganan dalam mengerahkan personel yang ada sesuai regulasi,” ucap Muzaki.

Status tanggap bencana ini sewaktu-waktu bisa ditingkatkan jika terjadi situasi terburuk untuk mengantisipasi potensi bencana susulan.

“Tetapi juga bisa tidak diperpanjang, jika kondisi pasca bencana banjir mulai membaik,” katanya.

BPBD Kota Mataram telah membentuk satu posko tanggap darurat di halaman Pendopo Wali Kota Mataram di Jalan Pejanggik. 

Posko ini dibuat satu agar tetap terpusat dan memudahkan koordinasi dengan semua pihak. 

Sementara untuk posko di lingkungan dan kelurahan sifatnya sementara.

(*)

 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved