Nabung dari Tahun 1990 untuk Pergi Haji, Air Mata Supiati Tak Terbendung Saat Pelepasan

Supiati mengaku sudah mempersiapkan bekal makanan yang cukup selama perjalanan menuju Mekah dan Madinah.

Meski kondisi cuaca cukup menantang bagi jamaah haji di Mekkah, ia mengatakan tak masalah dengan panas, karena dirinya sudah terbiasa menghadapi cuaca panas.

"Kalau panas kita sudah biasa. Saya juga masih kuat jalan kaki. InsyaAllah saya akan kuat selama ibadah haji," jelasnya.

"Saya berharap proses ibadah haji saya bisa berjalan lancar dan selamat hingga pulang kembali ke tanah Sumbawa," lanjutnya.

Kepala Kantor Kemenag Sumbawa, Faisal Salim, menjelaskan bahwa penyelenggaraan haji untuk wilayah Sumbawa dibagi menjadi dua kloter, yakni kloter 8 dan kloter 12, dengan total 309 orang jamaah.

Kloter pertama yang berjumlah 231 orang sudah berada di Mekah, sementara kloter kedua yang diberangkatkan pada tahap kedua berjumlah 78 orang.

Adapun JCH termuda berusia 25 tahun atas nama Dean dari Plampang, sedangkan yang tertua berusia 94 tahun, yaitu Masaking dari Empang.

Seluruh jamaah telah mengikuti manasik haji serta menjalani pemeriksaan kesehatan dan vaksinasi sesuai prosedur.

"78 jemaah ini sudah layak terbang. Layanan dan pendampingan kami pastikan ada petugas haji dari kementerian agama yang kompeten. Kami sudah koordinasi dengan pihak terkait," pungkasnya.