Haji NTB

Baru Mendarat di Lombok, Satu Jemaah Haji Kota Mataram Wafat

Seorang jemaah haji asal Kota Mataram Siti Fatimah Muhammad (58) asal Kota Mataram, yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 3 Embarkasi Lombok

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Laelatunniam
PT AP Bandara Lombok
DISAMBUT HANGAT - Para jemaah haji kloter pertama tiba di Bandara Lombok dengan selamat, pada Kamis, 12 Juni 2025, pukul 00.02 WITA. Seorang jemaah haji asal Kota Mataram Siti Fatimah Muhammad (58) asal Kota Mataram, yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 3 Embarkasi Lombok dikabarkan meninggal dunia. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Seorang jemaah haji asal Kota Mataram Siti Fatimah Muhammad (58) asal Kota Mataram, yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 3 Embarkasi Lombok dikabarkan meninggal dunia.

Seharusnya kabar kepulangan ratusan jemaah haji itu menjadi kabar bahagia bagi keluarga Fatimah, namun berubah menjadi kabar duka karena sesaat setelah pesawat mendarat dia dilarikan ke Rumah Sakit Mandalika.

Kasubag Umum dan Humas Kanwil Kementerian Agama NTB, Karya Gunawan menepis kabar jemaah haji tersebut meninggal di pesawat sesaat sebelum mendarat.

"Bukan meninggal di pesawat atau menjelang mendarat, tetapi meninggal di RS Mandalika karena hipertensi," kata Gunawan, Minggu (15/6/2025).

Dengan demikian sampai saat ini jumlah jemaah haji NTB yang wafat sebanyak 16 orang, sementara sampai saat ini baru tiga kloter yang sudah tiba di tanah air.

Rincian jemaah haji yang wafat Padilah Sulaeman (54), Kloter 4 asal Kabupaten Lombok Timur disebabkan karena penyakit jantung yang dideritanya. Dia dimakamkan di Makam Baqi.

Kemudian, Marhanah Muhammad (82) Kloter 3 asal Kota Mataram disebabkan karena infeksi akut, dia di makamkan di Makam Shara'e.

Sugianto Yoso Pawiro (63) Kloter 3 asal Kota Mataram disebabkan karena stroke di makamkan di Makam Shara'e.

Selanjutnya Sharim Sulaeman (83) Kloter 1 asal Kabupaten Lombok Barat disebabkan darah rendah.

Kemudian Siti Mariam (61) Kloter 5 asal Kabupaten Bima disebabkan karena penyakit paru. Keduanya di makamkan di Makam Shara'e.

Sitti Nurmah Binti Muhammad Nurdin (67), tergabung dalam Kloter 8 asal Kabupaten Sumbawa. Dia meninggal di Rumah Sakit King Abdullah Kota Makkah, Arab Saudi.

Nap Bin Amin (71) tergabung dalam 7 asal Kabupaten Lombok Timur disebabkan karena Syok Jantung, kemudian Masitah (63) tergabung dalam Kloter (8) asal Kabupaten Lombok Tengah disebabkan infeksi.

Mustajab (63) tergabung dalam Kloter 2 Kabupaten Lombok Tengah disebabkan syok jantung, yang bersangkutan di makamkan di Sharae'e.

Naseun (67) tergabung dalam kloter 2 Lombok Tengah disebabkan infeksi, dia dimakamkan di pemakaman Sharae'e. Ramli Safi'i (68) tergabung dalam kloter 6 Kabupaten Lombok Tengah, disebabkan karena penyakit paru-paru dan sudah di makamkan di Sharae'e.

Hasan Mahmud Usman (81) tergabung dalam Kloter 5 Kabupaten Bima, disebabkan infeksi dan sudah di makamkan di Sharae'e.

Aisah Mustafa Alimi (60) tergabung dalam Kloter 8 asal Kabupaten Sumbawa, disebabkan penyakit paru-paru dan sudah di makamkan di Sharae'e.

Pasah Suki (79) tergabung dalam Kloter 1 Lombok Barat disebabkan karena infeksi, dan sudah di makamkan di pemakaman Baqi. 

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved