Berita Dompu
PMI Asal Dompu Disiksa di Arab Saudi, Sehari Kerja di 3 Rumah Tanpa Istirahat
Korban PMI asal Dompu awalnya berniat kerja di Brunei namun sponsor mengirimnya ke Arab Saudi dengan ancaman
Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina
TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Kasus penyiksaan terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Dompu di Arab Saudi kembali mencuat.
Warga asal Kelurahan Potu Kabupaten Dompu, inisial NI (21) mendapatkan penyiksaan dan diberikan beban pekerjaan lebih dari kemampuan.
Kejadian yang menimpa NI terungkap setelah wanita ini berhasil berkomunikasi dengan keluarganya di Kabupaten Dompu melalui pesan suara.
Pada rekaman tersebut, korban menceritakan semua kejadian dialaminya.
Mulai dari pengiriman yang tidak sesuai perjanjian awal hingga disiksa majikannya di Dammam, Arab Saudi.
Baca juga: Keluarga PMI di Kota Bima Buat Kesepakatan dengan Perusahaan Usai Viral Dimintai Uang Rp 20 Juta
Awalnya, NI berniat bekerja di Brunei Darussalam melalui sponsor PT SS.
Setelah 4 hari di tempat penampungan di Jakarta, pihak sponsor memintanya untuk bekerja di Arab Saudi.
NI sempat menolak, karena tidak sesuai keinginannya.
Tapi kemudian NI diminta ganti rugi Rp20 juta oleh pihak PT jika menolak tawaran tersebut.
“Saya berusaha cari celah untuk kabur dari tempat penampungan itu, tapi selalu diawasi,” kata NI lewat potongan surat yang ditulis pihak keluarga pada 1 Februari 2022 sebagai bahan laporan pengaduan ke Otoritas KBRI Jeddah.
Merasa ditekan, NI pun dengan berat hati mengikuti keinginan pihak PT SS.
Tepat pada 10 Oktober 2022, NI terbang dari Jakarta ke Arab Saudi dan dimasukan dalam penampungan.
Sejak di penampungan ini, NI mendapatkan perlakuan tidak baik dari pihak sponsor.
Setelah beberapa hari di tempat penampungan, korban baru ditempatkan di rumah majikannya.
Namun, sistem kerja yang diterapkan tidak dalam hitungan tahunan seperti yang selama ini terjadi.
Pasca Ricuh di PT Sumbawa Timur Mining, Polda NTB Perketat Pengamanan |
![]() |
---|
Raih Rekor MURI, 21 Ribu Penari Ou Balumba Tampil di Festival Lakey Dompu |
![]() |
---|
Senapan Ayah Jadi Petaka, Bocah 3 Tahun Tewas Tertembak Kakaknya |
![]() |
---|
Pemkab Dompu Gerak Cepat Bentuk Koperasi Merah Putih di 72 Desa |
![]() |
---|
Program MBG Kembali Digelar di Dompu, 1.396 Paket Dibagikan untuk Anak Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.