Berita Dompu

Program MBG Kembali Digelar di Dompu, 1.396 Paket Dibagikan untuk Anak Sekolah

Sebanyak 1.396 paket makanan MBG telah didistribusikan oleh pihak SPPG di Dompu

Penulis: Andi Hujaidin | Editor: Idham Khalid
Dok. Istimewa
MAKAN BERGIZI GRATIS - Siswa SD di Dompu menikmati sajian MBG yang dibagikan pihak SPPG serta di dampingi oleh TNI. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali diadakan di Dompu, setelah sebelumnya terhenti akibat Bulan Ramadhan.  

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali digelar di Kabupaten Dompu setelah sempat terhenti selama Bulan Ramadan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan gizi dan kesehatan anak-anak di wilayah tersebut melalui pemberian makanan sehat dan bergizi secara gratis, Selasa (15/04/2025).

Sebanyak 1.396 paket makanan telah didistribusikan oleh pihak SPPG kepada siswa-siswi tingkat Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) di beberapa sekolah di Kabupaten Dompu.

Adapun data penerima makanan paket makan bergizi gratis diantaranya TK 1 Dompu (TK Pertiwi) yakni 101 murid, SDN 1 Dompu dengan 771 murid, SDN 18 Dompu  dengan 42 murid, SDN 19 Dompu dengan 120 murid, dan SDN 20 dengan 362 murid.

Pendistribusian MBG ini mendapat pendampingan dari Kodim 1614/Dompu.

Komandan Kodim 1614/Dompu, Letkol Kav Riyan Oktiya Virajati, menyampaikan bahwa pembagian tahap pertama telah dimulai sejak Senin dan menjangkau enam sekolah dengan menggunakan satu dapur penyedia makanan.

“Kami memberikan makanan bergizi mulai dari PAUD hingga SMP, Untuk waktu pembagiannya menyesuaikan jam sekolah sekitar pukul 10.00 Wita,” terangnya saat diwawancarai.

Letkol Riyan menambahkan, penyediaan makanan dilakukan melalui kerja sama dengan Badan Gizi Nasional (BGN) yang bertanggung jawab sebagai penyelenggara katering.

Baca juga: Gubernur Lalu Iqbal Pastikan Revitalisasi Kantor DPRD NTB Tidak Ganggu Pembangunan Infrastruktur

Menu yang disajikan mengacu pada prinsip empat sehat lima sempurna, mencakup nasi, lauk ayam, tempe, sayuran, buah-buahan, serta susu.

“Untuk menjaga higienis sendiri ada sistem pengawasan. Selain itu, di dapur itu ada tim ada ahli gizinya, ada bagian sanitasi, dan lain-lain,” tambahnya.

Ia berharap, pelaksanaan program MBG ini mampu memberikan dampak positif terhadap kualitas kesehatan dan daya konsentrasi para siswa di sekolah. Tak hanya itu, program ini juga diharapkan menjadi salah satu solusi dalam menurunkan angka kekurangan gizi di Kabupaten Dompu.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved