Pemotongan TKD Kota Mataram Capai Rp370 Miliar, Program Prioritas Disusun Ulang

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA MATARAM - dana Transfer ke Daerah (TKD) Kota Mataram  dipotong hingga Rp370 miliar.

Kondisi ini membuat Pemkot Mataram akan menyusun ulang program prioritas. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, Lalu Alwan Basri mengaku sudah bertemu dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) guna membahas pemotongan TKD yang membuat Pemkot Mataram mengalami defisit hingga Rp600 juta.

Dia meminta, bagi setiap pegawai terutama Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar memaklumi kondisi ini yang menyebabkan perubahan sejumlah program. 

Baca juga: TKD Dipangkas, Pemprov NTB Cari Tambahan PAD dari Sektor Aset

“Bisa dimaklumi dan dipahami mana saja yang menjadi prioritas, kemudian belanja-belanja mana yang harus kita penuhi, dan tidaknya, itu yang utama,” ucap Alwan, Kamis (23/10/2025).

Yang pertama, lanjut dia, adalah belanja wajib yang mengikat yang dibagi bagi porsi anggarannya sesuai prioritas.

Semua kepala OPD juga harus berpikir tentang efisiensi anggaran.

“Jadi, kemungkinan tahun depan tidak banyak kegiatan atau program yang bisa dijalankan. Karena itu, kita minta nanti mana skala prioritas, program-program prioritas harus diutamakan,“ tegasnya.

Alwan menyebutkan, program yang menjadi skala prioritas Pemkot Mataram saat ini di antaranya seperti program pusat soal ketahanan pangan, Makan Bergizi Gratis (MBG), Koperasi Merah Putih, pembangunan kantor wali kota mataram, pelebaran jalan, dan gaji PPPK. 

(*)