Berita Lombok Tengah

VIRAL! Maling Motor di Lombok Tengah Diamuk Massa hingga Dibacakan Syahadat

Pelaku penucri ini diketahui saat ini mengalami koma sedang menjalani perawatan intensif di RS Praya Lombok Tengah

|
Penulis: Sinto | Editor: Idham Khalid
Dok. Istimewa
PENCURI MOTOR - Pelaku curanmor inisial RI diamuk massa setelah tak berhasil menyelamatkan diri di Dusun Teluk, Desa Sengkerang, Lombok Tengah, Senin (10/2/2025). Kini pelaku mengalami koma dan menjalani perawatan intensif di RSUD Praya.  

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Pelaku pencurian sepeda motor lemas tak berdaya setelah dihakimi massa usai melakukan aksinya di Dusun Teluk, Desa Jeropuri, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, Minggu (9/2/2025) sekitar pukul 21.00 Wita.

Aksi penghakiman tersebut viral setelah diunggah oleh akun Facebook @Orie Landah. Postingan tersebut kini telah dibagikan sebanyak 453 kali, 248 orang berkomentar dan 300 orang menyukai serta 102 ribu tayangan. 

Dalam video tersebut, pelaku yang diketahui inisial RI tampak kejang-kejang hingga lemas tak berdaya dalam kerumunan massa yang tampak mengambil gambar dan video. 

Suara kalimat syahadat tampak terus terdengar beberapa kali dalam kondisi korban tergeletak dipenuhi tanah. Syahadat diperdengarkan kepada korban karena kondisinya yang sudah tampak sangat kritis. 

Warga yang berkerumun tampak tidak langsung menolong korban ke puskesmas atau rumah sakit terdekat. Namun mereka tampak sibuk memvideokan sambil mengindentifikasi identitas korban. 

Pelaku penucri ini diketahui saat ini mengalami koma sedang menjalani perawatan intensif di RS Praya Lombok Tengah. Korban mengalami pendarahan di kepala bagian belakang diduga akibat benda tumpul. 

Baca juga: Pencarian Korban Hilang Banjir Bima Diperpanjang Hingga Tiga Hari ke Depan

Kasi Humas Polres Lombok Tengah, Iptu Lalu Brata Kusnadi saat dikonfirmasi Tribun Lombok mengatakan, sebenarnya pelaku berjumlah dua orang namun satunya berhasil melarikan diri. Korban berinisial RN sementara satunya inisial RI. Satu pelaku belum diketahui inisialnya karena lidik berhasil melarikan diri. 

Iptu Brata kemudian menjelaskan kronologis terjadinya pencurian motor hingga terjadinya amukan massa. Peristiwa berawal dari sepasang suami istri yang meletakkan motornya di halaman rumahnya di Dusun Batu Rintang, Desa Jeropuri, Kecamatan Praya Timur Lombok Tengah

Namun korban ternyata mengetahui aksi kedua orang pelaku. Akhirnya tergesa-gesa berhasil membawa motor hasil curian ke Dusun Teluk,  Desa Sengkerang, Praya Timur. 

Akhirnya kemudian terjadi kejar mengejar antara korban dan pelaku hingga terjadi perlawanan oleh pelaku. 

"Setelah (pelaku) melakukan perlawanan, akhirnya korban berteriak meminta tolong hingga beberapa masyarakat keluar mendengar adanya korban minta tolong," beber Brata. 

Melihat massa yang semakin banyak, salah satu pelaku inisial berhasil kabur sementara RI tidak berhasil menyelamatkan diri dan menjadi bulan-bulanan massa yang hadir semakin banyak. 

"Anggota Polsek Praya Timur kemudian mengamankan situasi dengan menolong korban dan mengamankan pelaku dari amukan massa," pungkasnya. 

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved