RSUD NTB Siapkan Layanan Konsultasi Online untuk Skrining Kanker dan Tuberkulosis
Penyakit kanker bisa ditangani dan disembuhkan asal ditangani sejak dini bukan saat sudah memasuki stadium akhir.
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan pelayanan konsultasi online bagi masyarakat untuk mendiagnosa penyakit kanker.
Direktur RSUD NTB dr Lalu Herman Mahaputra mengatakan, pelayanan nantinya juga bakal berkoordinasi dengan Puskemas.
Dokter Jack, sapaan karibnya, mengatakan penyakit kanker bisa ditangani dan disembuhkan asal ditangani sejak dini bukan saat sudah memasuki stadium akhir.
"Karena begini kalau kita mendiagnosa saat sudah stadium tiga berat, kita berharap Faskes juga mengutamakan skrining," kata Dokter Jack, Rabu (9/10/2024).
Mantan Direktur RSUD Kota Mataram itu mengatakan cara sederhana mendiagnosa kanker khususnya payudara, saat selesai mandi para wanita bisa mendiagnosa sendiri jika terdapat benjolan segera berkonsultasi ke dokter.
Baca juga: Direktur RSUD NTB Bakal Tertibkan Banner Bergambar Zul-Rohmi
"Kalau ada sedikit benjolan segera laporkan di Rumah Sakit atau Puskemas, ini banyak yang terlambat," katanya.
Dia berencana akan menunjuk duta kanker yang berasal dari penyintas agar masyarakat bisa mengetahui cara mendiagnosa hingga menyembuhkannya.
Penyakit Tuberkulosis (TB) juga masih banyak terjadi di NTB.
Dokter Jack berharap skrining penyakit saat masih gejala sangat penting dilakukan agar tidak memperparah kondisi pasien.
"Harus diinformasikan bahwa TB itu bisa disembuhkan asalkan ada kepatuhan dari pasien, banyak sekali TB ini tidak bisa disembuhkan karena tidak patuh atau istilahnya drop out," katanya.
(*)
Profil Mpok Alpa, Komedian Hits yang Meninggal Dunia Usai Berjuang Melawan Kanker |
![]() |
---|
Gubernur Minta Inspektorat Segara Tindaklanjuti Temuan BPK Terkait Utang RSUP NTB Rp247,97 Miliar |
![]() |
---|
Bayi Asal Bima Jalani Operasi Lanjutan Pascaamputasi Tangan Selama 1,5 Jam di RSUD Provinsi NTB |
![]() |
---|
Pemprov Tindaklanjuti Catatan BPK Soal RSUD NTB, Wagub Dinda Tak Ingin Ada Masalah Keuangan |
![]() |
---|
Satu Jemaah Haji Asal Lombok Timur Meninggal di Madinah, Sempat Dirawat di Rumah Sakit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.