ULP Imigrasi Lotim Sambut Baik Pengadaan Mal Pelayanan Publik untuk Permudah Warga Buat Paspor

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Unit Layanan Paspor (ULP) Imigrasi Lombok Timur menyambut baik pengadaan Mal Pelayanan Publik (MPP) yang diinisiasikan oleh Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur M Juaini Taofik.

Saat ini, progres pengadaan MPP sudah berjalan, ULP Imigrasi Selong juga sudah menerima Draft Perjanjian Kerjasama (PKS) dari Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Lombok Timur.

Baca juga: Pemkab Lombok Tengah Belajar ke Pemkot Surabaya Soal Pengelolaan Mal Pelayanan Publik Hingga E-Sensi

"Kemarin dari Perizinan (DPMPTSP) sudah datang menyerahkan draft PKS antara imigrasi dan Pemda, dan sudah kita sampaikan ke Kantor Imigrasi Mataram," ucap Kepala ULP Lombok Timur, Sudirman Supriadi, Selasa (5/3/2024).

Meski demikian, dia belum sepenuhnya mengetahui pelayanan seperti apa yang nantinya akan diadakan Imigrasi di MPP. Apakah nantinya akan berbentuk layanan atau hanya sekedar informasi saja.

Dikarenakan memang, saat ini di Lombok Timur saja sudah ada dua tempat pembuatan paspor, yakni di ULP dan Layanan Terpadu Satu Pintu (LTSP).

Apalagi, jiga dituntut adanya layanan, Imigrasi juga membutuhkan tempat yang bisa menunjang sarana dan prasarana pembuatan paspor.

"Nanti kita lihat dari permintaan dari pemdanya, apakah pelayanan atau ndak, kalau pelayanan tentu harus ada sarana dan prasarana, dan apakah ruangannya mencukupi, dan itu agak besar ruangannya, kalau hanya stand nggak cukup," demikian Sudirman.

Baca juga: Pemkab Lombok Tengah Bakal Bangun Mal Pelayanan Publik: dari Urus SIM, BPJS, hingga Paspor

(*)