Berita Lombok Timur
Lapas Kelas IIB Selong Gencarkan Pemeriksaan Kesehatan Warga Binaan
Pemeriksaan dilakukan guna memastikan para WB dalam kondisi sehat dan tidak terjangkit penyakit
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Selong Kanwil Kemenkumham NTB memonitor kesehatan warga binaan (WB).
Pemeriksaan dilakukan guna memastikan para WB dalam kondisi sehat dan tidak terjangkit penyakit.
Serta memastikan semua WB mendapatkan hak pelayanan kesehatan.
Kalapas Kelas IIB Selong Ahmad Sihabudin mengatakan, kegiatan pemeriksaan kesehatan ini dilakukan rutin oleh petugas kesehatan Lapas.
"Tujuannya tidak lain hal ini dilakukan agar para WBP yang tengah menjalani masa hukuman tetap mendapatkan haknya yaitu pelayanan kesehatan," ucap Sihabudin dikonfirmasi Kepada TribunLombok.com, Selasa (16/1/2024).
Baca juga: Lapas Lombok Barat Fokus Meningkatkan Pelayanan Kesehatan di Tahun 2024
Sihabudin mengimbau kepada seluruh WB untuk tetap menjaga kebersihan diri.
Caranya adalah dengan rutin mencuci tangan sebelum makan, memastikan kebersihan lingkungan kamar, menjaga pola makan dan tidur yang cukup.
"Mari rajin-rajin menerapkan pola hidup sehat. Karena itu untuk kebaikan kita bersama. Apabila badan sehat maka akan terjaga kenyamanan di dalam Lapas," sebutnya.
Sihabudin menambahkan bahwa pelayanan kesehatan dengan langsung tour to blok ini selain untuk kontrol kesehatan WB juga dijadikan untuk melakukan Deteksi dini terkait keamanan.
Seperti ketersedian air bersih, kebersihan lingkungan, memastikan tidak adanya barang terlarang dan berbahaya (HP, benda tajam, pecah belah dsb.) dan mengumpulkan informasi2 keamanan lainnya.
Kasubsi Perawatan Narapidana dan Anak Didik, Randi Martomy menyampaikan, setelah dilakukan pemeriksaan, warga binaan diberi obat dan vitamin sesuai dengan gejala yang dialami untuk meningkatkan imunitas tubuh agar menangkal masuknya virus penyakit.
"Kontrol kesehatan kami berikan kepada seluruh warga binaan demi memastikan kesehatan mereka terjaga," sebutnya.
Apabila WB yang sakit tidak bisa mendatangi tempat pemeriksaan di klinik Lapas, maka pihaknya yang akan langsung turun ke blok.
(*)
Tradisi Mubir Suro Desa Rempung, Membuat Bubur 'Sakral' dari Puluhan Jenis Biji-bijian |
![]() |
---|
Gotong-royong Warga Desa Rensing Bersihkan Lingkungan untuk Mitigasi Bencana |
![]() |
---|
Tradisi Bejango Desa Anjani: Silaturahmi Sambil Makan Bersama, Diawali dengan Menangkap Ikan |
![]() |
---|
Ritual Ngayu Ayu, Wujud Syukur dan Penghormatan Alam oleh Warga Sembalun |
![]() |
---|
Bupati Lombok Timur Minta Petugas Tidak Menagih Piutang Pajak untuk Orang Miskin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.