Berita NTB
Sekolah Bersinar di NTB Jadi Benteng Mencegah Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Pelajar
Demikian dikatakan Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB, Hj. Lale Prayatni saat rapat koordinasi di Mataram, Kamis (19/10/2023).
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - PKK Provinsi Nusa Tenggara Barat ( NTB) mendorong pembentukan Sekolah Bersinar menjadi benteng mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
Demikian dikatakan Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi NTB, Hj. Lale Prayatni saat rapat koordinasi di Mataram, Kamis (19/10/2023).
Baca juga: BNNP NTB Musnahkan 1,9 Kilogram Narkoba Hasil Pengungkapan Kasus Agustus-September 2023
Lale Prayatni menjelaskan senjumlah langkah pencegahan. Pertama dilakukan melalui sosialisasi. Kedua, bagi mereka yang positif memakai narkoba perlu direhabilitasi BNN.
Selanjutnya anak-anak yang positif narkotika itu jangan sampai putus sekolah agar masa depan mereka tetap cerah. Di situlah perlunya keberadaan Sekolah Bersinar.
“Terakhir bagaimana mengedukasi orang tua wali dan masyarakat agar tidak mendiskriminasikan mereka,” katanya.
Lale sempat membahas pembentukan anggota tim dari PKK Provinsi, Kabupaten/Kota, BNN Provinsi, DP3AP2KB, dan Dinas Pendidikan Provinsi NTB.
Tujuannya mencari langkah yang akan diambil dalam program Sekolah Bersinar. Program fokus untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari narkoba.
Program ini yang akan memfasilitasi edukasi tentang bahaya narkoba bagi siswa dan orang tua, serta memberikan dukungan konseling bagi mereka yang terkena dampak penyalahgunaan narkoba.
“Sekolah Bersinar ditujukan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari narkoba,” harapnya.
“Sekolah bersinar ini merupakan langkah penting untuk melindungi masa depan generasi muda NTB,” demikian Lale Prayatni.
Disnakertrans NTB Lacak Empat WNI Korban TPPO, Imbau Warga Kerja ke Luar Negeri Pakai Jalur Resmi |
![]() |
---|
Polda NTB Penuhi Petunjuk Jaksa Terkait Kasus Kekerasan Seksual Dosen UIN dan Kakak Jual Adik |
![]() |
---|
Terdampak Efisiensi Anggaran Tahun 2026, Pemprov NTB Gandeng Investor untuk Bangun Infrastruktur |
![]() |
---|
Lombok Utara Jadi Daerah dengan Upah Buruh Terendah di NTB, Hanya Rp1,82 Juta per Bulan |
![]() |
---|
Pemprov NTB Tepis Isu Penghapusan Tiga BLUD Kelautan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.