Lalu M. Akhyar Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah

Ringkasan Berita:

• Lalu M. Akhyar dari Fraksi Golkar resmi dilantik sebagai Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah (PAW) sisa masa jabatan 2024-2029 menggantikan almarhum Lalu Rumiawan.

 

• Akhyar berkomitmen memperkuat fungsi legislatif dan turun langsung ke masyarakat, didukung Wakil Bupati untuk menjaga sinergi antara legislatif dan eksekutif.

Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - Lalu M. Akhyar dari Fraksi Golkar resmi menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, sisa masa jabatan 2024-2029. 

Pelantikan ini dilakukan dalam rapat paripurna, pengucapan sumpah/janji pengganti antar waktu (PAW) pimpinan DPRD, Senin (17/11/2025). 

Ia menggantikan almarhum Lalu Rumiawan yang meninggal dunia akibat kecelakaan.

"Menjadi Wakil Ketua DPRD adalah amanah besar untuk menguatkan fungsi legislatif dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat," kata Akhyar usai pelantikan, 

Ia berkomitmen mengajak anggota DPRD lebih sering turun ke masyarakat untuk menyerap aspirasi dan memenuhi kebutuhan warga. 

"Ini awal saya memaksimalkan perjuangan dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," tambahnya.

Sidang paripurna PAW dipimpin Ketua DPRD Lombok Tengah, Lalu Ramdan, dan dihadiri anggota DPRD, kepala OPD, serta tokoh masyarakat.

Wakil Bupati Lombok Tengah, HM Nursiah, menyatakan pelantikan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum penting untuk memperkuat kelembagaan DPRD dan menjaga keberlanjutan tugas konstitusional. 

"Pastikan pelayanan kepada masyarakat Lombok Tengah tetap stabil dan produktif," ujarnya.

Nursiah juga mengajak semua pihak mendoakan almarhum Lalu Ahmad Rumiawan, yang telah mengabdi dengan ketulusan.

Baca juga: Ahmad Sahroni-Nafa Urbah Resmi Dinonaktifkan, Nasdem Belum Proses PAW

Pengangkatan Akhyar merupakan komitmen bersama untuk memastikan keberlanjutan roda pemerintahan. 

"Kami meyakini, dengan amanah ini, sinergi legislatif dan eksekutif akan semakin kuat, demi pembangunan daerah yang progresif, berkeadilan, dan berkelanjutan," tambah Nursiah.

Ia menekankan pentingnya kepemimpinan kolaboratif dan komunikasi harmonis. DPRD dan pemerintah daerah kata dia, adalah dua pilar tak terpisahkan. Kerja sama ini kunci untuk mewujudkan visi pembangunan Lombok Tengah.

Nursiah mengajak jajaran DPRD memperkuat semangat kebersamaan, integritas, dan musyawarah.

(*)