Penjabat Bupati Lotim dan Wali Kota Bima

Langkah Pertama Pj Bupati Juaini Taofik, Tunjuk Plh Sekda dan Rapatkan Barisan ASN

Menunjuk pelaksana harian (Plh) Sekda Lombok Timur sangat mendesak agar kerja-kerja pemerintahan berjalan maksimal.

TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Penjabat Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi melantik Pj Bupati Lombok Timur HM Juaini Taofik (tengah) bersama Pj Wali Kota Bima H Muhammad Rum, di Hotel Lombok Raya, Selasa (26/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Setelah dilantik, Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur HM Juaini Taofik akan bergerak cepat untuk menjalankan roda pemerintahan.

Langkah pertama yang dilakukan Juaini Taofik yakni mengisi jabatan yang kosong di pemerintahannya.

"Hari ini saya tandatangani nama Plh Sekda, besok saya langsung memimpin rapat kordinasi utamnya dengan pejabat utama dan para administrator sekertariat dan kepala bagian," kata Juaini Taofik, pada wartawan usai pelantikan di Hotel Lombok Raya, Selasa (26/9/2023).

Menunjuk pelaksana harian (Plh) Sekda Lombok Timur sangat mendesak agar kerja-kerja pemerintahan berjalan maksimal.

Peran Plh Sekda akan sangat membantu Pj Bupati dalam menjalankan tugasnya.

Baca juga: Penjabat Wali Kota Bima Muhammad Rum Akan Evaluasi Pejabat yang Dimutasi

Karena itu, dalam rangka menjaga kondisivitas dan harmonisasi birokrasi, Bupati Juaini akan pmemilih Plh Sekda dari pejabat pimpinan utamanya paling senior.

"Besok saya umumkan, cluenya sementara saya akan katakan dia dokter tinggi di jajaran ASN Lombok Timur," ungkapnya.

Sekda juga menjawab Plh Sekda ini adalah untuk sementara, dikarenakan pihaknya juga masih menimbang siapa yang cocok menjabat sebagai Pj Sekda Lombok Timur.

"Untuk penjabat kita tunggu tahapan-tahapan, jadi Plh ini sebelum ada Pj harus dia Plh dulu seperti di provinsi," katanya.

Langkah itu juga mengacu pada regulasi yang ada, proses pengajuan Pj tidak boleh ada kekosongan.

Bupati Juaini juga mengungkap berbeda cara pandangnya kedepan saat memimpin Lombok Timur.

"Kalau selama ini saya menjadi Sekda, tentu akuntabilitas saya hanya kepada Bupati dan ke bawah kepada ASN, kalau besok kepada publik saya akan profesional," kata Juaini.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved