Berita Bima

KPK Periksa 7 Saksi Kasus Proyek di Kota Bima: ASN Hingga Pengurus Perusahaan Keluarga Wali Kota

KPK mengusut dugaan korupsi proyek pengadaan barang dan jasa serta gratifikasi yang menyeret nama Wali Kota Bima Muhammad Lutfi

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUNLOMBOK.COM/ROBBY FIRMANSYAH
Gedung Direktorat Kriminal Khusus Polda NTB. KPK mengusut dugaan korupsi proyek pengadaan barang dan jasa serta gratifikasi yang menyeret nama Wali Kota Bima Muhammad Lutfi dengan memeriksa 7 saksi pada Rabu (13/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Sebanyak tujuh saksi diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penyidikan dugaan korupsi proyek pengadaan barang dan jasa serta gratifikasi yang menyeret nama Wali Kota Bima Muhammad Lutfi, Rabu (13/9/2023).

Yakni, pengurus perusahaan air minum milik keluarga Walikota Bima CV Hilal, Aba Muhammad.

Sementara itu, salah satu saksi yang tidak ingin disebut mengatakan, keluarga istri Wali Kota Bima itu diperiksa penyidik selama lima jam.

Dari pantauan TribunLombok.com Aba Muhammad diantar supir pribadi istri Wali Kota Bima, Hj Eliya masuk ke Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda NTB sekira pukul 13:46 WITA.

Baca juga: KPK Periksa Bos Perusahaan yang Dipinjam Ipar Walikota Bima untuk Garap Proyek Jalan dan Irigasi

"Dia (Muhammad) diantar sama Faisal, supir istri Wali Kota Bima," ucap saksi itu kepada wartawan.

Dia tidak tahu persis materi pemeriksaan dimaksud.

"Itu ranahnya penyidik KPK," kata salah satu saksi itu.

Sang sopir, Faisal yang ditanya wartawan mengaku tidak mengetahui apa-apa.

"Saya cuman duduk aja tadi di dalam," katanya singkat.

Baca juga: Daftar Saksi Diperiksa KPK Kasus Pengadaan Barang Jasa di Kota Bima: Istri Wali Kota Hingga Rekanan

Rekanan Keluarga Wali Kota Diperiksa

Direktur CV Nawir Jaya, MW juga diperiksa di Polda NTB, Rabu (13/9/2023).

Pemeriksaan itu terkait dugaan korupsi pengadaan barang dan jasa serta gratifikasi di lingkup Pemkot Bima.

MW diperiksa bersama beberapa orang lainnya dimulai dari pukul 09:00 WITA hingga pukul 16:00 WITA.

MW membenarkan pemeriksaan yang dijalani itu terkait kasus yang menjerat Wali Kota Bima Muhammad Lutfi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved