Berita Bima

Wali Kota Bima Ancam Beri Sanksi Nonjob Bagi ASN yang Tidak Disiplin

Muhammad Lutfi mengajak kepala OPD dan ASN untuk terus meningkatkan kinerja di tahun 2023

Penulis: Atina | Editor: Wahyu Widiyantoro
Dok. Prokopim Kota Bima
Wali Kota Bima Muhammad Lutfi memimpin apel gabungan setelah libur tahun baru, Senin (2/1/2023). Muhammad Lutfi mengajak kepala OPD dan ASN untuk terus meningkatkan kinerja di tahun 2023. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Wali Kota Bima H Muhammad Lutfi mengancam akan me-nonjob-kan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Ancaman tersebut ditujukan pada ASN Kota Bima yang tidak disiplin dalam bekerja dan tidak mengikuti aturan kepegawaian.

"Demi daerah kita yang kita cintai, saya tidak takut me-nonjob-kan yang tidak disipilin dan tidak mengikuti aturan, karena tidak mudah menjaga lingkungan yang sehat," ujarnya saat memimpin apel gabungan di halaman kantor Pemerintah Kota Bima, Senin (2/1/2023).

Lutfi mengatakan, 4 tahun memimpin Kota Bima terasa singkat.

Namun semuanya telah sama-sama merasakan.

Baca juga: Gaji Petugas Lapangan Dinas Lingkungan Kota Bima Naik Rp 1,5 Juta pada Tahun 2023

Semua dipacu untuk bekerja keras sesuai dengan tuntutan yang pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masing-masing.

"Visi-misi yang saya tuangkan bisa dicapai, sudah barang pasti semua ini membutuhkan suatu kinerja yang luar biasa. Saya apresiasi kepada OPD yang memang bekerja dengan sungguh-sungguh tanpa mengenal lelah," ungkap politisi Partai Golkar ini.

Kendati demikian, Lutfi menyebut masih ada beberapa OPD yang justru tidak tahu dengan tugas dan fungsi masing-masing.

Menurutnya, belum semua ASN memiliki rasa tanggungjawab seutuhnya.

"Saya mengimbau kepala OPD terus meningkatkan kinerja. Terapkan aturan tanpa pandang bulu sebagai pertanggungjawaban. Tidak hanya kepada negara, tapi juga pertanggungjawaban kepada Allah SWT," tegas Lutfi.

Pada momen tahun baru, Lutfi berharap adanya peningkatan kinerja yang lebih lagi untuk membangun daerah.

"Kedepankan Maja Labo Dahu," pintanya.

Diakhir arahannya, wali kota berharap kepada ASN untuk menjadi motor penggerak di tengah masyarakat.

"Kalau ada sampah pungut-lah, karena ASN itu pamong dan panutan bagi warga masyarakat," tutupnya.

Acara apel gabungan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan perjanjian kinerja antara lain, Sekda Kota Bima, DPMPT-SP Kota Bima, Dukcapil Kota Bima, Dinas Sosial Kota Bima, dan Dikpora Kota Bima.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved