Ramadhan
Tips Puasa untuk Orang dengan Kolesterol Tinggi, Simak Makanan yang Dihindari dan Dianjurkan
Sebentar lagi bulan Puasa, bagi para penderita kolesterol tinggi perlu simak beberapa tips tentang makanan yang harus dihindari dan dianjurkan
TRIBUNLOMBOK.COM - Sebentar lagi bulan Puasa, bagi para penderita kolesterol tinggi perlu simak beberapa tips tentang makanan yang harus dihindari dan dianjurkan.
Kini tak perlu khawatir, sebab ada cara untuk mengendalikan kadar kolesterol, terutama bagi para pengidap kolesterol tinggi.
Dilansir dari Grid.id dalam artikel 'Jangan Takut Kolesterol Naik Saat Puasa, Atasi dengan Cara Simpel', cara untuk mengendalikan kadar kolesterol tinggi selama puasa adalah dengan membatasi beberapa jenis makanan.

Baca juga: Lupa dan Tak Sempat Baca Niat Puasa Ramadhan, Apakah Puasanya Sah? Ini Solusinya
Baca juga: Khatam 30 Juz Alquran Selama Ramadhan 1442 H, Simak Tips serta Penjelasannya
Baca juga: 57 Tips Puasa Ramadhan Sehat dr Zaidul Akbar: Minum Satu Sendok Madu Setelah Tarawih dan Saat Sahur
Untuk mengendalikan kadar kolesterol selama puasa kamu harus membatasi konsumsi beberapa jenis makanan saat berbuka maupun sahur, seperti:
1. Lemak jenuh
Biasanya terdapat pada butter, minyak kelapa dan santan, sebaiknya ganti dengan minyak sayur seperti minyak zaitun dan kanola.
2. Asam lemak trans/trans fat
Lemak yang mengalami perubahan dari cair ke padat biasanya terkandung dalam margarin padat, crackers atau snack, cookies dan mentega semua ini harus dihindari.
3. Daging berlemak
Seperti kornet, steak, daging iga, daging giling, kambing, sosis dan produk daging olahan.
Hindari juga jeroan seperti hati dan ginjal, lebih baik mengonsumsi ayam, daging sapi tanpa lemak dan ikan.
4. Batasi makanan
Makanan yang harus kamu batasi berupa daging merah, ayam dan ikan tidak boleh lebih dari 2 porsi dalam satu hari.
5. Telur ayam
Kalau bisa batasi konsumsi kuning telur, dalam satu hari cukup 1 butir telur.
6. Susu
Bukan tidak boleh minum susu tapi batasi produk susu full cream yang terkandung dalam keju dan krimer.
7. Camilan
Hindari makanan ringan seperti snack, crackers, muffins, roti siap saji atau donat, bila ingin camilan ganti dengan roti gandum.
Oh iya makanan siap saji seperti hamburger, ayam goreng, kentang goreng, minuman bersoda karena sangat tinggi kadar lemak jenuhnya.
Di samping membatasi konsumsi beberapa jenis makanan di atas, sejumlah studi menunjukkan beberapa makanan bisa menurunkan risiko penyakit jantung dengan menurunkan angka kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Baca juga: Tips Anti Lemas saat Ibadah Puasa di Bulan Ramadhan: dari Olahraga hingga Jangan Lewatkan Sahur
Menurut Stacey Pence, R.D. dari University Wexmer Medical Center, Ohio, berikut beberapa makanan yang paling baik untuk memperbaiki angka kolesterol:
1. Pasta
Antioksidan yang terkandung di dalam pasta bisa membantu mengontrol peradangan dan insulin, yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida.
Sejumlah peneliti dari Harvard University pernah menganalisa pola makan lebih dari 27.000 orang selama delapan tahun.
Dari analisa tersebut, mereka menemukan bahwa orang-orang yang makan biji-bijian utuh di kesehariannya memiliki berat badan 2,5 pon atau sekitar 11,3kg lebih ringan daripada mereka yang mengkonsumsi biji olahan.
Kamu bisa dengan mudah menemukan pasta dari biji-bijian utuh di supermarket atau toko makanan sehat lainnya.
2. Omelet
Telur selama ini dianggap musuh bagi orang yang ingin menurunkan kolesterol.
Tapi, penelitian terbaru membuktikan sebaliknya.
Studi pada Journal of Nutrition menemukan bahwa konsumsi telur mampu meningkatkan angka kolesterol baik, namun tidak kolesterol jahat.
Telur juga akan membuat pembuluh arteri kita lebih bersih.
Dalam studi lainnya, sekelompok orang gemuk diminta untuk mengkonsumsi sarapan sebesar 340 kalori yang terdiri dari dua telur dan satu roti selama lima hari seminggu.
Mereka diminta melakukannya selama delapan minggu.
Mereka yang mengkonsumsi telur (bersama dengan kuningnya) dilaporkan memiliki tingkat energi lebih tinggi dan mampu menurunkan berat badan hingga 65 persen, tanpa efek pada tingkat kolesterol mereka.
3. Almond
Penelitian menunjukkan, almond tidak hanya membuat berat badan seseorang tidak bertambah, namun mereka juga cenderung menurunkan asupan kalori dari sumber makanan tidak sehat.
Mereka yang mengkonsumsi almond juga mampu menurunkan risiko kardiovaskular, seperti metabolism lipid dan tingkat kolesterol.
4. Edamame
Kedelai memiliki kandungan antioksidan yang baik. Pence juga mengatakan bahwa sebuah studi menganalisa orang-orang yang rajin mengkonsumsi protein dari kedelai.
Studi tersebut menemukan bahwa mereka cenderung mampu menurunkan tingkat kolesterol mereka sebanyak enam persen.
Adapun sumber makanan yang terbuat dari kedelai antara lain edamame, tempe, tahu, dan susu kedelai.
6. Dark chocolate
Penelitian menunjukkan bahwa dark chocolate atau cokelat hitam mampu memberikan manfaat kesehatan yang tinggi serta bisa meningkatkan kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kolesterol jahat, menurunkan risiko pembekuan darah, dan meningkatkan aliran darah ke otak.
7. Kacang merah
Secara umum, kacang adalah jenis makanan yang baik bagi mereka yang khawatir dengan kondisi kolesterol mereka.
Kacang merah adalah salah satu jenis kacang yang baik dan kaya akan serat larut air (soluble fiber), yang bisa membantu menurunkan tingkat kolesterol LDL.
Salah satu artikel pada laman Healthline pernah menyarankan konsumsi sekitar 3 gram serat larut air per 3/4 gelas kacang masak.
Sementara laman The Mayo Clinic menyarankan konsumsi serat larut air 10 gram setiap harinya untuk menurunkan tingkat kolesterol jahat.
8. Oatmeal
Oatmeal bisa menjadi opsi cemilan sehat jika kamu ingin mengganjal perut.
Menurut Pence, serat yang ditemukan pada oatmeal mampu memberikan efek mengikat pada sistem pencernaan.
“Serat tersebut membantu mengikat kolesterol dari makanan yang kita konsumsi dan tubuh kita tidak akan menyerap terlalu banyak kolesterol dari sana,” kata Pence.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul: Tips Mengendalikan Kolesterol Tinggi Selama Puasa Ramadhan 2019, Waspadai 7 Jenis Makanan ini