Kehabisan Bensin, Tukang Ojek di Sumbawa Tewas Ditebas Penumpang 

KM alias Rudin (30), asal Desa Pelat, Kecamatan Unter Iwes, Nusa Tenggara Barat (NTB) tega menganiaya tukang ojek sampai tewas.

Dok. Polres Sumbawa
INDENTIFIKASI: Tim kepolisian melakukan indentifikasi di lokasi kejadian, Kamis (18/2/2021). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Sirtupillaili

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA – Gara-gara tidak diantar pulang sampai rumahnya, pemuda Sumbawa berinisial KM alias Rudin (30), asal Desa Pelat, Kecamatan Unter Iwes, Nusa Tenggara Barat (NTB) tega menganiaya tukang ojek sampai tewas.

Korban atas nama Salim Hamada (59), warga Dusun Kauman, Desa Labuhan Sumbawa, Kecamatan Labuhan Badas tewas mengenaskan.

Mayatnya ditemukan warga di dalam jurang dengan sejumlah luka tebasan di bagian pundak, wajah, pipi, dan tembus ke tenggorokan.

Bahkan jari telunjuk kiri korban putus dan ditemukan secara terpisah.

Baca juga: 220 Orang PPPK Akhirnya Terima SK, Tenaga Baru Diminta Bekerja Keras Perbaiki IPM NTB

Pembunuhan kejam itu terjadi Kamis (18/2/2021), sekitar pukul 13.00 Wita.

Lokasi kejadian, tepatnya di jalan raya jurusan Desa Batudulang menuju Desa Kelungkung, Kecamatan Batulanteh, Sumbawa, NTB.

Kasus pembunuhan tersebut terungkap setelah kepolisian mendapat laporan penemuan mayat laki-laki di dalam jurang.

INDENTIFIKASI: Tim kepolisian melakukan indentifikasi di lokasi kejadian, Kamis (18/2/2021).
INDENTIFIKASI: Tim kepolisian melakukan indentifikasi di lokasi kejadian, Kamis (18/2/2021). (Dok. Polres Sumbawa)

Selanjutnya Kapolsek Batulanteh Iptu Jakun bersama anggota piket menuju tempat kejadian perkara (TKP).

Di lokasi sudah banyak warga menyaksikan mayat laki-laki malang itu dari atas jalan raya.

Kapolres Sumbawa AKBP Widy Saputra melalui Kasubbag Humas AKP Sumardi menjelaskan, insiden itu bermula ketika korban mengojek dan melintas di Jalan Kerato.

Di Pasar Kerato korban dipanggil tersangka yang berada di depan Alfamart depan pasar.

Pelaku meminta korban mengantarkannya ke Desa Batudulang.

Dalam perjalanan tidak ada kecurigaan sedikit pun.

Baca juga: Dua Warga Lombok Tengah Terciduk Bawa Senjata Api, Ternyata Sindikat Pencuri Ternak

Baca juga: Masyarakat Kunci Utama Atasi Pandemi Covid-19, Polda NTB Kembali Gelar Lomba Kampung Sehat

Sampai di TKP, sepeda motor korban mogok karena kehabisan bensin.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved