Kebakaran di Sumbawa

2 Rumah Panggung di Sumbawa Hangus Terbakar, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp300 Juta

Dua rumah panggung milik warga di Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa terbakar dengan taksiran kerugian ratusan juta rupiah.

Penulis: Rozi Anwar | Editor: Idham Khalid
Dok.Istimewa
KEBAKARAN - Warga bersama Damkar, Polisi dan TNI saat bersama-sama memadamkan api di Dusun Marente Beru, Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) hangus terbakar pada Rabu malam (16/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA - Dua rumah panggung milik warga di Dusun Marente Beru, Desa Marente, Kecamatan Alas, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) hangus terbakar pada Rabu malam (16/7/2025).

Karena kawasan padat penduduk, dua unit rumah semi permanen lainnya ikut terdampak dan mengalami kerusakan akibat kobaran api yang menjalar cepat.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Kabupaten Sumbawa yang menerima laporan pada pukul 21.15 Wita mengerahkan personil Regu 1 Zona Alas dan di-backup Regu 1 Zona Utan. 

"Pemadaman turut dibantu anggota Koramil dan Polsek Alas, perangkat desa, relawan serta masyarakat sekitar," kata Kepala Disdamkarmat Sahabuddin, saat dihubungi pada Kamis (17/7/2025).

Sahabuddin menyampaikan bahwa rumah panggung yang hangus terbakar itu milik Hamzah Daud dan Adamuddin. Api juga menyebabkan kerusakan pada dua rumah semi permanen milik Mukhlas dan Zainal Abidin.

"Api ini menyebar dengan cepat karena bangunan yang terbakar terbuat dari bahan kayu dan berada di lingkungan yang cukup padat penduduknya," terangnya.

"Dengan kerja sama tim Damkar, aparat setempat, dan warga akhir nya api berhasil dipadamkan sekitar pukul 22.40 Wita," lanjut Sahabuddin.

Ia mengaku, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena saat kejadian, para pemilik rumah sedang tidak berada di tempat kejadian.

Baca juga: Pemda Sumbawa Targetkan 60 Persen Perlindungan Tenaga Kerja Informal Melalui BPJS Ketenagakerjaan

Namun, kerugian materil ditaksir mencapai sekitar Rp300 juta, mencakup kerusakan total pada dua rumah panggung dan sebagian kerusakan pada dua rumah semi permanen serta barang berharga lainnya.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan, usai proses pemadaman seluruh personel kembali ke pos masing-masing pada pukul 22.50 Wita," tuturnya.

Ia mengimbau warga untuk berhati-hati terhadap penyebab kebakaran tersebut, agar tidak menambah korban lagi.

"Ini kan sudah mulai masuk musim kemarau, dan sedangkan kondisi cuaca ekstrem, mohon warga berhati-hati dan waspada terhadap musibah kebakaran. Kita saling mengingatkan dan membantu bagi relawan kebakaran di tingkat desa," pesan Sahabuddin.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved