Wagub NTB Dinda Ziarah Makam Pahlawan Nasional Sultan Muhammad Salahuddin

Ringkasan Berita:

• Sultan Muhammad Salahuddin atau Sultan Bima XIV usai dianugerahi gelar Pahlawan Nasional
• Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Indah Dhamayanti Putri menziarahi makam Sultan Muhammad Salahuddin

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Indah Dhamayanti Putri menziarahi makam Sultan Muhammad Salahuddin atau Sultan Bima XIV usai dianugerahi gelar Pahlawan Nasional, Senin (10/11/2025). 

Dinda sapaan karib dari orang nomor dua di Provinsi NTB ini, nampak ditemani putra sulungnya Putra Feriyandi saat menziarahi makam Sultan Bima XIV di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak, Jakarta, Selasa (11/11/2025). 

Sehari sebelumnya, Dinda melakukan ziarah ke Makam Pahlawan Nasional TGKH M. Zainuddin Abdul Madjid di Pancor, Kabupaten Lombok Timur usai melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional di Lapangan Bumi Gora, Kantor Gubernur NTB.

Dinda menyampaikan, pada peringatan Hari Pahlawan, 10 November 2025, Sultan Muhammad Salahuddin resmi ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta. 

Baca juga: Sultan Muhammad Salahuddin Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Cucu Terharu Usai 20 Tahun Perjuangan

Sultan Muhammad Salahuddin ditetapkan sebagai pahlawan nasional karena telah berperan besar dalam perjuangan bidang pendidikan dan diplomasi.

Di antaranya dengan mendirikan HIS di Raba (1921), Sekolah Kejuruan Wanita (1922), Sekolah agama dan umum di setiap Kejenelian (sekarang kecamatan). 

Penganugerahan gelar pahlawan nasional kepada Sultan Muhammad Salahuddin menjadi kesyukuran mendalam bagi seluruh masyarakat NTB dan masyarakat Bima secara umum. 

“Alhamdulillah, Presiden tahun ini memberikan anugerah sebagai pahlawan nasional dan itu melengkapi kebahagiaan masyarakat NTB memiliki dua pahlawan nasional yang mewakili di Pulau Lombok dan Pulau Sumbawa,” kata politisi Partai Golkar ini. 

Mantan Bupati Bima ini berharap, perjuangan dan jasa para pahlawan bisa terus menjadi inspirasi dan keteladanan bagi seluruh masyarakat dan generasi mendatang.

(*)