Truk Pengangkut Sapi
Polres Lombok Barat Salurkan Air Bersih untuk Ratusan Ternak Sapi yang Antre di Pelabuhan Gili Mas
Situasi antrean truk pengangkut ternak sapi telah menjadi perhatian, menyusul laporan adanya penumpukan kendaraan di Pelabuhan Gili Mas
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Idham Khalid
Wibisono menjelaskan ada empat armada yang memenuhi persyaratan untuk mengangkut hewan ternak sapi.
Baca juga: Puluhan Truk Sapi Tertahan di Pelabuhan Gili Mas, 5 Ekor Mati Akibat Dehidrasi
Data terbaru, pada tanggal 18 April 2025 sekitar 20.00 Kapal Mutiara Barat, mengangkut sebanyak 18 unit truk sapi.
Sementara tanggal 19 April 2025, Kapal Mutiara Sentosa 3 mengangkut sebanyak 50 truk sapi.
“Memang kondisnya demikian, armada terbatas hanya empat armada yang mengangkut truk sapi ini,” kata Wibisoni.
Disampaikannya, sebelum penumpukan terjadi di pelabuhan, pihaknya telah mengundang berbagai pihak untuk mengantisipasi hal demikian. Ia menawarkan agar dibuatkan lokasi atrean khusus agar sapi-sapi tersenut tidak kepanasan.
“Seharusnya ada atrean khusu agar hewan ternak ini lebih nyaman. Dan kita ketahui sendiri Pelabuhan Gili Mas ini sebenarnya kan untuk wisatawan kapal pesiar,” kata GM.
Ke depannya, kata dia, pengiriman sapi harus dibatasi sesuai kemampuan pelabuhan, sehingga tidak membuat para peternak sapi merugi akibat terlalu lama mengantri.
“Menurut saya, harus ada pembatasan pengiriman sapi, kalau menumpuk begini tidak sesuai kemampaun armada, dan hal ini juga menimbulkan kerugian bagi petani,” kata Wibisono.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.