Pencarian Korban Banjir Wera Bima Resmi Dihentikan, Keluarga Ikhlas Lepaskan

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Andi Hujaidin

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Pencarian empat korban hilang yang hanyut akibat banjir di Wera, Kabupaten Bima, resmi dihentikan pada hari Selasa, (11/2/2025).

Keputusan ini diambil setelah 10 hari tim SAR gabungan terjun di lokasi dan menyisir sepanjang sungai.

Dari pencarian tim hanya mampu menemukan empat orang, sedangkan empat lainnya tidak ditemukan hingga hari ini.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, Nurul Huda, mengatakan bahwa penghentian pencarian tersebut dilakukan secara resmi bersama stakeholder

"Penutupan pencarian korban banjir di Desa Nangawera Kecematan Wera," ujarnya saat dikonfirmasi Selasa (11/2/2025).

Koordinator Pos SAR Bima, Kuraiz, menjelaskan bahwa pada hari terakhir, fokus pencarian dilakukan di sepanjang perairan Sangiang. Namun, hasilnya tetap nihil hingga sore hari

"Iya betul kita fokuskan di laut tadi," ujarnya saat dikonfirmasi TribunLombok Selasa (11/2/2025).

Ia pun mengatakan bahwa pihaknya telah menyelesaikan proses pencarian pada tahap kedua, setelah perpanjangan tiga hari sejak Minggu kemarin.

Kuraiz juga menyampaikan bahwa pihak keluarga telah mengikhlaskan anggota keluarganya yang masih belum ditemukan hingga hari ini

"Siap, seperti itu," tandasnya.