Berita Bima

Pastikan Angkutan Libur Nataru Lancar, Polres Bima Kota Sambangi  Pelabuhan 

Polres Bima Kota Bima memantau kedatangan kapal di Pelabuhan Bima, guna memastikan angkutan laut pada libur Nataru berjalan lancar.

Penulis: Toni Hermawan | Editor: Laelatunniam
TRIBUNLOMBOK.COM/ TONI HERMAWAN
Kapolres Bima Kota AKBP Yudha Pranata bersama stakeholder pelabuhan saat memantau di Pelabuhan Bima, Jumat (27/12/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan

TRIBUNLOMBOK.COM, KOTA BIMA - Polres Bima Kota Bima memantau kedatangan kapal di Pelabuhan Bima, guna memastikan angkutan laut pada libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 berjalan lancar.

"Kami bersama KSOP, PELNI, Pelindo dan unsur terkait lainnya guna memastikan keselamatan penumpang dan kelancaran angkutan laut, alhamdulillah berjalan lancar tidak ada hambatannya," kata Kapolres Bima Kota AKBP Yudha Pranata usai memantau di Pelabuhan Bima, Jumat (27/12/2024).

Guna menjamin keamanan dan kelancaran libur Nataru, Polres Bima Kota menjamin keamanan di tempat ibadah, ruang publik maupun di obyek wisata hingga ditengah masyarakat.

"Masih aman terkendali Kamtibmas dan kondusif tidak ada hal-hal menonjol," akunya.

Yudha meminta masyarakat hendaknya merayakan malampergantian tahun 2025 tetap menjungjung tinggi keamanan dan kenyamanan bersama, serta tidak membunyikan petasan yang dapat menggangu masyarakat.

"Menjelang malam pergantian tahun kita totalkan pengamanan bersama TNI-Polri," sambungnya.

Sementara itu, Kepala Pelni  Cabang Bima, Agus Zuldi Hermawan mengatakan untuk lima kapal yang menyinggahi Pelabuhan Bima diharapkan mendukung mendukung kelancaran Nataru, yakni KM Awu, KM Binaiya, KM Leuser, KM Tilongkabila, KM Wilis.

"Kita berharap lima kapal yang beroperasi dapat mengantisipasi lonjakan penumpang di wilayah Bima," katanya. 

Pelni Cabang Bima dan stakeholder pelabuhan memantau penumpang dari Bima ke berbagai tujuan lancar, lantaran di pelabuhan juga telah membuka posko terpadu.

"Disini ada posko terpadu beroperasi selama 24 jam," sambungnya.

Ia memprediksi lonjakan penumpang menjelang setelah libur Nataru.

"Biasa terasa habis Nataru, karena banyak yang datang dari rantauan," katanya.

Ia meminta calon penumpang  merencanakan perjalanan dengan baik, memesan tiket jauh-jauh hari melalui aplikasi Pelni Mobile dan saluran atau channel penjualan  tiket Pelni.

"Menghindari calo serta selalu mewaspadai penipuan yang mengatasnamakan PELNI," pesannya.

Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved