Berita Sumbawa Barat

Wamen PKP Fahri Hamzah Kenang Masa Kecilnya di Taliwang Kala Kunjungi Galeri Informasi Sejarah KSB

Fahri menyebut Taliwang ini memiliki peran penting dalam membentuk jiwanya.

Penulis: Rozi Anwar | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Republik Indonesia Fahri Hamzah bersama Pjs Bupati Sumbawa Barat, Julmansyah berkunjung ke Galeri Informasi Sejarah Sumbawa Barat, Minggu (17/11/2024). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Rozi Anwar 

TRIBUNLOMBOK.COM, SUMBAWA BARAT - Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman Republik Indonesia Fahri Hamzah berkunjung ke Galeri Informasi Sejarah Sumbawa Barat, Minggu (17/11/2024).

Fahri Hamzah  menyaksikan satu per satu Frame Galeri yang terpajang di tembok bersama Pjs Bupati Sumbawa Barat, Julmansyah. 

Waketum Partai Gelora ini mengomentari beberapa peristiwa yang tampak di foto terkait tentang kisah hidupnya masa kecil di Taliwang. 

Fahri menyebut Taliwang ini memiliki peran penting dalam membentuk jiwanya. 

"Saya berutang banyak dengan tanah KSB di mana tempat saya makan tonyong, singang, dan daging serta tulang yang ada pada diri saya ini dibentuk oleh tanah Sumbawa Barat," katanya.

Fahri berkesempatan memberikan testimoninya terkait Galeri Informasi Sumbawa Barat

"Sebuah Kota Atau Wilayah Apa Pun Adalah Akumulasi Ingatan Kolektif dan di sinilah Kita Mulai dan Kita Berakhir," tulis Fahri.

Julmansyah pun meresmikan galeri ini pada Senin (18/11/22024). 

Dia mengungkapkan Galeri Informasi ini merupakan kado istimewa Ulang Tahun KSB yang ke 21 tahun.

"Semoga siapapun yang jadi bupati bisa menjadikan galeri ini menjadi museum KSB," tuturnya.

Julmansyah mengatakan Galeri Informasi Sejarah KSB ini untuk merawat sejarah terbentuknya daerah ini.

"Kemarin pak Wamen Fahri Hamzah datang kesini dan melihat Galeri ini, bang Fahri langsung teringat dengan dirinya saat kecil dulu. Jadi itu lah fungsi dari galeri ini, agar generasi kita tahu awal mulanya KSB ini dan siapa pendiri KSB," ujarnya.

Ia juga menuturkan adanya galeri tersebut tidak di anggarkan oleh APBD, namun relasi lah yang membuat Galeri ini tercipta.

"Terimakasih Pegadaian yang sudah memberikan kami anggaran untuk mendirikan Galeri Informasi Sejarah KSB ini dan pemerintah daerah yang terlibat," pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved