Ketua Harian GSN NTB Suhaili FT Siap Kawal Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran

GSN NTB bakal mengawal program strategis Prabowo-Gibran mulai dari Makan Bergizi Gratis, penghapusan utang nelayan petani UMKM, serta proyek strategis

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
Istimewa
Ketua Harian Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) NTB Suhaili FT atau Abah Uhel. GSN NTB bakal mengawal program strategis Prabowo-Gibran mulai dari Makan Bergizi Gratis, penghapusan utang nelayan petani UMKM, serta proyek strategis. 

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Ketua Harian Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) NTB Suhaili FT atau Abah Uhel menegaskan akan mengawal program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Uhel, calon Wakil Gubernur NTB yang mendampingi Zulkieflimansyah atau Zul ini, menyebut GSN sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat punya tanggungjawab memastikan program ini berjalan. 

"Kita akan mengikuti petunjuk dan arahan apa yang menjadi program utama ya," kata Uhel dalam keterangan tertulis, Minggu (10/11/2024).

Salah satu program Prabowo-Gibran yakni makan bergizi gratis. 

Uhel yakin program ini bisa terlaksana dengan lancar di NTB. 

Baca juga: Suhaili FT Ditunjuk Presiden Prabowo Jadi Ketua Harian GSN NTB

"Itu kita akan lakukan sesuai dengan petunjul," katanya. 

GSN NTB juga bakal mengawal program strategis nasional seperti pengembangan KEK Mandalika di Lombok Tengah. 

Untuk mengawal sejumlah program Prabowo-Gibran, GSN NTB akan membentuk struktur hingga tingkat kabupaten/kota. 

"Ya tentunya sampai tingkat bawah," urai mantan Bupati Lombok Tengah dua periode ini. 

Staf Ahli Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Ikeu Tanziha mengatakan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) kini telah diuji coba di 80 titik.

hasil uji coba ini akan menjadi acuan program yang akan dimulai pada 2 Januari 2025 ini.

Baca juga: Deretan Nama Tim Pemenangan Wilayah Zulkieflimansyah-Suhaili FT

Dalam uji coba melibatkan berbagai unit pelayanan seperti dapur umum dan layanan gizi mobile yang diprioritaskan untuk sekolah dan komunitas. 

BGN merencanakan pendirian unit layanan di berbagai wilayah untuk memastikan distribusi makanan bergizi tepat sasaran, mulai dari siswa sekolah hingga kelompok rentan lainnya. 

Pada tahap awal, program ini akan menyasar sekitar 15 hingga 20 juta anak di seluruh Indonesia, sesuai dengan alokasi anggaran sebesar Rp71 triliun dari RAPBN 2025.

Ketua Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) Rosan Roeslani memimpin pengucapan ikrar di depan Presiden Prabowo Subianto dalam acara Deklarasi GSN di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat.

Para anggota GSN berikrar untuk mendukung pemerintah dalam melaksanakan pembangunan secara kritis, objektif, konstruktif, dan produktif dalam memberikan solusi. 

Rosan mengeklaim, jumlah yang hadir mencapai 20.000 orang.

"Ada yang dari Sulawesi, ada yang dari kalimantan, Sumatera, NTB, NTT, Bali. Dari Jogja, Surabaya, Bandung semuanya hadir bapak," kata Rosan, Sabtu (2/11/2024).

Rosan menyampaikan, Indonesia adalah negara yang disayangi oleh Tuhan. 

Pasalnya, Indonesia memiliki kekayaan yang luar biasa, pemandangan yang indah, dan kehidupan yang nyaman. 

Menteri Investasi itu pun menyampaikan, GSN adalah gerakan sosial sebagai "ganti" Tim Kampanye Nasional (TKN) yang dahulu turut membantu saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Oleh sebab itu, hari ini tidak ada lagi TKN, tidak ada lagi TPN, tapi yang ada adalah GSN. Mari kita bergandengan tangan bersama-sama untuk kepentingan besar, untuk negara yang kita cintai," kata dia.

Rosan Perkasa Roeslani mengatakan akan mengoptimalkan kekuatan seluruh rakyat dalam mendorong Indonesia menjadi bangsa yang maju di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo.

Hal itu disampaikan dalam deklarasi GSN di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu (2/11/2024).

Rosan mengatakan Indonesia sedang bersemangat tinggi dan berenergi positif. 

Menurutnya, pergantian pimpinan nasional dan pemerintah menjadi momentum Indonesia bisa lebih berharap dan berkarya. 

Selain itu, kondisi Indonesia saat ini dapat dikatakan lebih baik dibandingkan negara-negara lainnya.

“Namun, ternyata ketika kita berkaca lebih lama, masih ada perang-perang lokal di dalam negeri yang harus segera kita menangkan. 

Seperti yang berulang kali diserukan oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto, masih ada perang melawan kemiskinan, korupsi, ketidakadilan, kesenjangan, dan yang paling utama adalah perang melawan ketidakpedulian terhadap sesama rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Situasi tersebut, menurutnya, menjadi latar belakang GSN didirikan. 

“Dari persatuan dan kolaborasi yang begitu solid Presiden Prabowo dengan Mantan Presiden Jokowi, kita belajar bukan saja nilai-nilai solidaritas nasional, tapi juga dampaknya yang begitu baik dan besar,” katanya.

Rosan menegaskan GSN adalah menjadi organisasi yang merekatkan seluruh rakyat Indonesia. 

Dengan cara menampung dan mewujudkan gagasan-gagasan besar menjadi solusi-solusi konkrit bagi kehidupan masyarakat dan kemajuan bangsa. 

Baik rakyat Indonesia di dalam negeri maupun yang menjadi diaspora di seluruh dunia.

Menteri Investasi dan Hilirisasi di Kabinet Merah Putih ini kemudian mencontohkan gagasan Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dalam proses singkat sejak Pilpres 2024, dapat langsung diwujudkan menjadi sebuah kebijakan nyata, sekaligus gebrakan dalam pemerintahan Prabowo - Gibran. 

Itu adalah gagasan yang tidak lain berangkat dari hasil dialog antara para ahli di dalam Tim Kampanye Nasional (TKN).
 
Demikian juga gagasan untuk membebaskan jutaan petani dan nelayan dari utang yang sudah membebani selama bertahun-tahun. 

“Kita saksikan sendiri bagaimana proses yang dilalui bisa sangat singkat. Dari gagasan, menjadi dialog para ahli, hingga akhirnya dituangkan dalam kebijakan nyata pemerintah yang didukung penuh sumber daya, kelembagaan, dan anggaran yang dibutuhkan,” kata Rosan.

Saat ini sudah didirikan Badan Gizi Nasional dalam waktu tidak sampai satu tahun sejak gagasan Makan Bergizi Gratis diusulkan. 

Hal ini menginspirasi Presiden Prabowo Subianto untuk melembagakan proses identifikasi dan realisasi gagasan itu sendiri dalam satu paguyuban yang disebut GSN.

“Misi GSN adalah menghasilkan resolusi-resolusi serupa untuk direalisasikan secara nyata oleh pemerintah, dengan dukungan pemerintah, atau melalui sumber daya GSN sendiri. Supaya dapat dirasakan manfaatnya secara langsung dan cepat oleh masyarakat," terang Rosan.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved