POPULER NTB - Dana Kampanye Pilgub NTB Terbaru, Debat Pilkada Kota Bima Diskors

Tapi, belakangan kembali memanas ketika Muthmainnah menjawab pertanyaan sekira pukul 22.00 Wita.

Jawaban itu kembali diiringi sorakan dari arah penonton.

Pendukung Paslon nomor urut 2 kemudian tersulut emosinya sehingga terjadi aksi saling tunjuk. 

Suasana makin menegang ketika pendukung mulai mengangkat kursi sehingga debat diskors hingga pukul 22.19 Wita.

Aparat keamanan, KPU dan masing masing simpatisan saling menenangkan. 

Moderator debat Baiq Santi Rengganis kembali mengingatkan  supaya penonton tetap tenang dan tertib.

Kapolres Bima Kota, AKBP Yudha Pranata meminta massa pendukung tenang. 

“Kalau ndak bisa tenang, silakan keluar,” tegasnya.

Setelah para pendukung tenang, debat kemudian dilanjutkan kembali.

Aparat kemanan di dalam ruangan pun terus berjaga dan mengingatkan untuk menjaga keamanan.
 
Dandim 1608/Bima Letkol Inf Andi Lulianto bersama Kapolres  terlihat mondar-mandir di dalam arena debat dan sesekali keluar ruangan guna melihat simpatisan dan pendukung yang menyaksikan jalannya debat melalui sebuah layar. 

Debat akhirnya bisa selesai sesuai dengan jadwal dan kondusif saat kepulangan Paslon beserta pendukungnya. 

2. Update Dana Kampanye Pilgub NTB

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengumumkan laporan penerimaan sumbangan dana kampanye (LPSDK), pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur NTB berdasarkan pengumuman KPU nomor: 859/PL.02.5-Pu/52/2024.

1. Hj Sitti Rohmi Djalilah - HW Musyafirin, sumbangan dana kampanye yang berasal pribadi calon sebesar Rp 125.400.000, dari gabungan parpol masih Rp 0, dari perseorangan sebesar Rp 427.408.000, sementara badan hukum lainnya juga Rp 0 sehingga total dana kampanye paslon nomor urut 1 ini sebesar Rp 552.808.000.

2. Zulkieflimansyah - H Suhaili Fadhil Tohir sumbangan dana kampanye yang berasal pribadi calon sebesar Rp 135.550.000, dari gabungan parpol masih Rp 155.000.000, dari perseorangan sebesar Rp 0, sementara badan hukum lainnya juga Rp 0 sehingga total dana kampanye paslon nomor urut 2 ini sebesar Rp 290.550.000.

3. Lalu Muhamad Iqbal - Indah Dhamayanti Putri sumbangan dana kampanye yang berasal pribadi calon sebesar Rp 3.445.000.000, dari gabungan parpol masih Rp 0, dari perseorangan sebesar Rp 815.500.000, sementara badan hukum lainnya juga Rp 0 sehingga total dana kampanye paslon nomor urut 3 ini sebesar Rp 4.260.500.000.

(TribunLombok.com/Toni Hermawan/Robby Firmansyah)