PKB Tetapkan 3 Nama Bakal Calon Bupati di NTB untuk Pilkada 2024

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Tiga bakal calon bupati (Bacabup) yang mendaftar melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan tiket untuk maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Mereka antara lain Direktur PT Air Minum Giri Menang Lalu Ahmad Zaini untuk Lombok Barat, Lalu Muchsin Muchtar untuk Lombok Utara dan Amar Nurmansyah untuk Sumbawa Barat.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Hadrian Irfani menjelaskan ketiga nama tersebut sudah melalui beberapa tahapan sehingga bisa mendapatkan tiket.

"Mempertimbangkan hasil survei, pendalaman visi misi, kapasitas dan elektabilitas para tokoh tersebut," kata pria yang akrab disapa Lalu Ari tersebut, Minggu (12/5/2024).

Baca juga: Karman Serius Maju Pilkada Kota Mataram 2024: Daftar ke PKB, Bangun Komunikasi dengan Nasdem dan PPP

Nama yang sudah mendapatkan rekomendasi tu diperintahkan untuk segera melengkapi partai koalisi serta menetapkan calon wakil bupati (Cawabup) masing-masing.

Lalu Ari meminta kepada para calon untuk berkoordinasi dengan pengurus DPC masing-masing kabupaten.

PKB diminta untuk segera melakukan sosialisasi kepada seluruh pengurus anak cabang, Pengurus Ranting dan pengurus anak ranting seluruh relawan dan simpatisan PKB.

Sebagai gambaran, PKB di Kabupaten Lombok Barat mendapatkan 5 kursi DPRD dari 45 total kursi.

Artinya PKB membutuhkan 4 kursi lagi agar bisa mengusung pasangan calon.

Baca juga: PKB-Gerinda Pasangkan Danny Karter dengan Muchsin Mukhtar, Ingin Ulang Kemenangan Pilbup KLU 2019

Sementara di Lombok Utara, PKB keluar sebagai pemenang Pemilu 2024 dengan raihan 6 kursi.

Hasil itu membuat PKB bisa mengusung pasangan calon sendiri.

Muksin diketahui sudah membangun komunikasi dengan Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto yang juga Ketua DPC Gerindra.

Di Kabupaten Sumbawa Barat, PKB meraih 3 dari 25 kursi DPRD.

Amar Nurmansyah, yang kini menjabat Sekda Sumbawa Barat dengan, perlu mendapatkan sekurangnya 2 kursi lagi untuk melaju ke pendaftaran di KPU.

(*)