BPN Kanwil NTB Pasang Target 100 Persen Pendaftaran Bidang Tanah Bisa Tercapai Tahun 2028
Terhitung ada estimasi sebanyak tiga juta bidang tanah di seluruh wilayah NTB
Penulis: Sinto | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TENGAH - BPN Kanwil NTB memprediksi pendaftaran tanah di NTB seluruhnya bisa selesai pada tahun 2028.
Kepala kantor wilayah BPN NTB Lutfi Zakaria mengungkapkan, jika menggunakan perhitungan sebelumnya maka pendaftaran tanah di NTB bisa selesai pada tahun 2025.
Dikatakannya, tanah di NTB itu selalu berkembang. Dahulu diasumsikan tanah itu ada dua juta bidang.
Menurutnya, kalau tanah itu ada dua juta bidang maka pendaftaran tanah di NTB itu sudah lebih dari 50 persen.
Baca juga: Aset Tanah dan Bangunan Pemerintah Provinsi NTB Dihibahkan ke Pemkot Mataram
Namun, tanah itu terus berkembang sehingga sekarang ini terhitung ada estimasi sebanyak tiga juta bidang.
"Sehingga kita masih harus sekitar 50 persen lagi berjuang untuk mendaftarkan tanah. Pada saat Raker inilah kita juga buka roadmapnya. Sampai tahun berapa di seluruh NTB bisa terdaftar," beber Zakaria.
Zakaria menjelaskan, pihaknya terus berusaha membangun zona integritas di semua kantor pertanahan di NTB.
Pihaknya membuat roadmap menuju WBK di setiap tahun demi tahun.
Pihaknya berharap agar pada tahun 2024 ini Kota Mataram yang sudah WBK bisa menjadi WBMM.
Baca juga: BPN Kanwil NTB Gelar Rapat Kerja Daerah 2024 di Mandalika
"Mudah-mudahan kota Bima yang dulu mengajukan WBK belum berhasil maka tahun ini diharapkan bisa WBK tahun ini.
"Nah dalam rakerda ini kita kumpul bersama kepala-kepala kantor berdiskusi membuat roadmap sampai tahun berapa seluruh satuan kerja di NTB sudah punya predikat WBK," jelas Zakaria.
Zakaria berharap agar seluruh stakeholder di BPN NTB bisa merumuskan langkah-langkah strategis dalam menindaklanjuti kebijakan yang ada tingkat pusat.
Hal ini kanwil di daerah bertugas mengimplementasikan semua kebijakan di tingkat pusat.
Ia berharap BPN NTB bisa menjadi yang terbaik se-Indonesia d alam pengimplementasian kebijakan strategis.
"Mudah-mudahan kantor Mataram, kota Mataram sudah lengkap di Bulan Agustus ini. Seluruh bidangnya sudah terdaftar, terpetakan, terukur, dan mudah-mudahan nanti kita bisa deklarasikan dengan mengundang Pak Menteri (AHY)," jelas Zakaria.
Zakaria menjelaskan, pihaknya mengucapkan terima kasih atas kerja keras semua yang terlibat di BPN NTB sehingga dapat mencapai kinerja yang dapat dibanggakan di Tahun 2023.
"Pada Tahun 2023, Capaian Realisasi Anggaran se-NTB mencapai 97,95 persen sedikit di atas rata-rata nasional 97,56 persen," beber Lutfi Zakaria.
"Pencapaian Realisasi Fisik PBT PTSL 99,84 persen, SHAT PTSL 100 persen, Redist 100 persen, SHAT Lintas Sektor 100 persen, Sertipikat BMN 88,89 persen, Konsolidasi Tanah 100 persen. Realisasi Zona Nilai Tanah 100 persen dan GTRA 100 persen dan Pencapaian Realisasi TO Kejahatan Pertanahan (Mafia Tanah) 100 persen," pungkas Zakaria.
(*)
| Kejati NTB Siapkan Skema Penyelesaian Sengketa Aset di Gili Tramena |
|
|---|
| PLN Edukasi Keselamatan Listrik Sejak Dini di Sumbawa Barat |
|
|---|
| Gubernur NTB: Bali-Nusa Tenggara akan Jadi Episentrum Pertumbuhan Baru |
|
|---|
| Program Desa Berdaya NTB Fokus ke Sektor Pertanian dan Pariwisata |
|
|---|
| Polisi Terbitkan SPDP dan Sprindik Baru Kasus Tambang Emas Ilegal di Sekotong |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lombok/foto/bank/originals/Kepala-Kantor-Wilayah-BPN-NTB-Lutfi-Zakaria.jpg)