Warga Lombok Utara Curhat Masalah Lapangan Kerja hingga Pertanian ke Dubes Iqbal

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Momen Syawal 1445 Hijriah dimanfaatkan bakal calon Gubernur NTB 2024 Dr H Lalu Muhamad Iqbal berkeliling bertemu masyarakat.

Eks Duta Besar (Dubes) RI ini mendapat sambutan hangat masyarakat Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (15/4/2024).

Kedatangan santri jebolan Ponpes Assalam Surakarta ini sekaligus untuk mendengar aspirasi dan persoalan warga.

Di lokasi pertama, Dubes Iqbal datang Halalbihalal di Masjid Al Haqqul Yakin, di Dusun Sesambik, Desa Genggelang, Kecamatan Gangga, Lombok Utara.

Kemudian geser ke Dusun Beranginan, Kecamatan Kayangan untuk bersilaturahmi dan berdiskusi dengan warga setempat.

Setelah dari sana, Dubes Iqbal kemudian menghadiri silaturahmi dengan dengan masyarakat di Dusun Pendua dan Dusun Lengkukun, Kecamatan Kayangan.

Baca juga: Iran-Israel Memanas, Jubir Kemenlu RI Lalu Iqbal Mendesak Dewan Keamanan PBB Bertindak

Selanjutnya bergerak ke Rumah Adat Bayan. Di sana ia melangsungkan acara adat bayan sembari menyapa warga sekitar.

Titik terakhir, Dubes Iqbal memilih menempuh malam di Rumah Djuang Tanjung untuk bersilaturrahmi dengan relawan.

Selama berkeliling di KLU, Ketua Asosiasi Diplomat Indonesia (ADI) ini mengaku senang dapat bersilaturahmi secara langsung dengan masyarakat.

Ia mendapat banyak mendapatkan pencerahan dari masyarakat. Terutama soal kebutuhan hidup sehari-hari.

"Saya ke KLU untuk bertemu dengan kelompok-kelompok masyarakat. Ini bagian dari sosialisasi politik dalam rangka saya maju menjadi calon gubernur NTB dan sekaligus dalam rangka menyerap aspirasi dari akar rumput," katanya.

Lebih jauh Dubes Iqbal menjelaskan, sebagian besar masyarakat KLU banyak mengeluhkan hal yang sangat fundamental. Seperti masalah lapangan kerja, sektor pertanian, pendidikan, dan infrastruktur.

"Sebagian besar persoalan yang diangkat sama dengan persoalan di tempat lain. Sebagian kecil lainnya adalah persoalan lokal yang juga harus dicarikan solusinya," ujar Dubes Iqbal.

Potensi KLU, KSB, dan Lobar

Menurutnya, selama berkeliling di Lombok Utara, Dubes Iqbal melihat ada kesamaan yang terjadi di Lombok Barat, Sumbawa Barat, dengan KLU.

Ia melihat ada peluang masa depan yang cerah dari tiga daerah pemekaran tersebut.

Dubes Iqbal mengatakan, kabupaten tersebut masih memiliki peluang melakukan penataan yang baik sebelum melakukan pembangunan infrastruktur yang masif.

"Saya melihat masa depan di KLU, Lobar dan KSB. Karena ini adalah kabupaten pemekaran, kondisinya masih original, ada peluang besar membangun dengan benar dari awal," imbuhnya.

Jubir Kemenlu RI ini menegaskan pola pembangunan tersebut akan mampu membuat segala sektor di NTB lebih merata.

"Daerah lain tentu juga penting, tapi tantangan pembangunan akan lebih besar, tapi harus kita selesaikan dengan segenap kemampuan," tandasnya.

(*)