Berita Lombok Barat
Cuaca Ekstrem Mereda, Nelayan di Lombok Barat Kembali Melaut
Hembusan angin di pesisir pantai Desa Sekotong barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, memberi harapan kepada nelayan.
Penulis: Rozi Anwar | Editor: Endra Kurniawan
Laporan Wartawan TribunLombok.com Rozi Anwar
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK BARAT - Hembusan angin di pesisir pantai Desa Sekotong barat, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, memberi harapan kepada nelayan.
Hembusan angin ini memberi isyarat para nelayan untuk melaut kembali, setelah cuaca ekstrem pekan lalu.
Baca juga: Bantuan Rumah Rusak Akibat Cuaca Ekstrem Belum Jelas, BPBD Lombok Timur Baru Sebatas Mendata
Para nelayan mulai menghidupkan mesin perahunya dengan senyum bahagia untuk mencari nafkah, melihat tenang nya gelombang nelayan pun bergegas menuju perahu dan membawa bekalnya untuk melaut.
Begitulah yang di rasakan Rian (27), ia meras bersyukur dengan cuaca yang sangat tenang ini, ia dapat melaut setelah cuaca ekstrem minggu lalu.
"Alhamdulillah kita dapat melaut lagi setelah cuaca buruk kemarin, ya sudah sekitar tiga hari lah," jelasnya hendak berangkat melaut kepada TribunLombok, Kamis (21/3/2024).
Selain itu ia juga dapat wisatawan yang mau berkunjung ke tiga gili, yaitu Gili Nanggu, Gili Sudak dan Gili Kedis.
Baca juga: Dikes Kota Mataram Imbau Warga Jaga Kesehatan di Tengah Cuaca Ekstrem
"Wisatawan kan kadang-kadang ada karena bulan puasa, tapi ada saja sudah tamu kita bawa di bulan puasa ini,"terangnya.
Dengan topi dan baju yang ia pakai, rasa semangat untuk melaut kembali lagi, setelah ia libur selama satu minggu.
(*)
Bantuan Rumah Rusak Akibat Cuaca Ekstrem Belum Jelas, BPBD Lombok Timur Baru Sebatas Mendata |
![]() |
---|
Cuaca Ekstrem, Belasan Pohon di Lombok Timur Tumbang |
![]() |
---|
Dikes Kota Mataram Imbau Warga Jaga Kesehatan di Tengah Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Hindari Dampak Cuaca Ekstrem, Himmah NWDI Tanam 300 Bibit Mangrove di Pantai Keramat |
![]() |
---|
Penyeberangan Kapal di Pelabuhan Kayangan Berpotensi Ditunda Akibat Cuaca Ekstrem |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.