Berita Lombok Timur
Pj Bupati Lombok Timur Juaini Taofik Lepas 200 Peserta Safari Ramadhan IAIH Pancor
Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur H M Juaini Taofik melepas sebanyak 200 peserta Safari Ramadhan Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor.
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur H M Juaini Taofik melepas sebanyak 200 peserta Safari Ramadhan Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor.
Pelepasan tersebut dilangsungkan di Lobi Kantor Bupati Lombok Timur, dengan diikuti pihak dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Selong dan juga Kapolres Lombok Timur, pada Rabu (13/3/2024).
Juaini mengapresiasi kegiatan rutin yang dilangsungkan setiap bulan Ramadhan.
"Kegiatan ini sangat istimewa, karena bukan dari besar kecilnya kegiatan itu dikatakan istimewa, tetapi rutin tidaknya, dan kami memantau setiap tahun dari IAIH Pancor selalu mengadakan kegiatan ini," ucap Juaini.
Baca juga: Safari Ramadan Pemprov NTB Adakan Pasar Murah, Berikut Jadwalnya
Dikatakannya, kegiatan safari Ramadan IAIH Pancor yang masuk ke kampung kampung, ke masjid-masjid di setiap desa, membaur bersama masyarakat, sangat diapresiasinya.
Apalagi, dengan adanya kegiatan tersebut, Juaini yakin dapat meningkatkan kompetensi atau pemahaman masyarakat.
"Mungkin kita saling memperbaiki bacaan al-Qur'an di masjid, di musala, setelah melaksanakan salat tarawih, di samping itu kita tadarusan, lalu paginya kita juga
beraktivitas bersama, kalau ada possiando, adik-adik bisa ikut posiandu, kalau ada kegiatan di desa ikut bersama-sama menurunkan angka stanting," ungkapnya.
"Insyaallah itu adalah pekerjaan yang luar biasa baik secara hukum dunia maupun secara hukum akhirat," tutupnya.
Ketua Umum DPC HIMMAH NWDI Lombok Timur, Abdul Kadir Djaelani mengatakan, 200 kader IAIH Pancor yang mengikuti safari ramadhan ini nanti akan disebar ke 3 Kecamatan.
Kecamatan Sambalia menjadi Kecamatan pertama tepatnya di pusat desa Sugian, kemudian akan berlanjut ke Kecamatan Pringgabaya, hingga berakhir nanti di Kecamatan Sakra Timur.
Baca juga: IAIH NW Lombok Timur Jalin Kerja Sama dengan Universiti Sains Islam Malaysia
Kegiatan safari ramadan kali ini tidak seperti safari ramadan seperti biasanya yang hanya mengisi musala yang hanya mengisi masjid sebagai imam terawih.
Peserta nantinya juga memiliki program yang selaras dengan program prioritas daerah.
"Ada program yang terkait dengan permasalahan desa di situ, misalkan desa A, masalah pendidikan, kami akan mengadakan literasi di situ, entah itu nanti bentuknya lapak baca, kemudian untuk bentuknya seperti tahun lalu ee sosialisasi dari dinas pendidikan dan seterusnya," ungkapnya.
Pihaknya juga tetap akan program kendati safari ramadhan nantinya berakhir dengan ditetapkannya desa kunjungan sebagau desa binaan.
"Artinya adalah lokasi-lokasi safar yang kami akan tempati itu akan kami tetap follow up, akan kami jadikan sebagai desa binaan," tutupnya.
(*)
Menaker Kunjungi Sekolah Rakyat di Lombok Timur, 100 Siswa Siap Belajar |
![]() |
---|
Stunting di Lombok Timur Capai 33 Persen, Wabup Edwin Minta Kades Jadi Garda Terdepan Penanganan |
![]() |
---|
Bupati Lombok Timur Haerul Warisin Mutasi Pejabat Bulan Depan |
![]() |
---|
Pemkab Lombok Timur Minta Bantuan Jaksa Dalam Bidang Perdata dan Tata Usaha |
![]() |
---|
Tenun Pringgasela: Warnanya Tidak Luntur, Harga Bisa Capai Puluhan Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.