Kota Mataram
Pemkot Mataram Resmikan Lokasi Upacara Segara Yadna bagi Umat Hindu di Kawasan Loang Baloq
Lokasi ini tidak hanya memenuhi kebutuhan umat Hindu untuk beribadah, tetapi juga menjadi simbol harmoni dan toleransi antar umat beragama di Mataram.
Penulis: Laelatunniam | Editor: Sirtupillaili
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Laelatunni'am
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Wali Kota Mataram Mohan Roliskana meresmikan lokasi upacara Segara Yadna bagi Umat Hindu yang berlokasi di wilayah Loang Baloq, Sekarbela, Kota Mataram, Rabu (6/3/2024).
Mohan yang hadir sesaat sebelum upacara Melasti menyampaikan, lokasi ini tidak hanya memenuhi kebutuhan umat Hindu untuk beribadah, tetapi juga menjadi simbol harmoni dan toleransi antar umat beragama di Kota Mataram.
"Mari kita rawat keragaman ini dan menjaga Kota Mataram kita tercinta," ucapnya.
Disampaikan oleh Mohan, memang sebelumnya umat Hindu tidak memiliki tempat khusus untuk melaksanakan upacara Segara Yadna.
Menjawab kebutuhan umat Hindu Kota Mataram, maka Pemkot Mataram hadir mengupayakan lokasi tersebut sebagai tempat upacara.
Baca juga: SMAN 11 Mataram Gelar Lomba Lari 5 Km yang Diikuti Ratusan Pelajar dari Seluruh NTB
Lokasi Segara Yadnya ini berada di tepi pantai yang berbatasan langsung dengan sungai di sisi timur, luas sekitar 15 are, serta akses langsung ke jalan raya.
Lokasi tersebut juga memiliki area parkir seluas 7 are, toilet serta peneduh agar umat nyaman beribadah.
"Semoga tempat ini dapat memberikan kedamaian dan kebahagiaan bagi umat Hindu, serta memperkuat kerukunan antar umat beragama di Kota Mataram,"lanjutnya.
Terakhir Mohan mengajak umat Hindu untuk terus mendalami ajaran Hindu secara menyeluruh serta mampu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu lahir SDM Kota Mataram yang berkualitas dan religius.
Di lokasi yang sama Ketua PHDI NTB Ida Made Santhi Adnya menyampaikan Segara Yadnya dengan fasilitas yang cukup memadai.
“Astungkara, kami ucapkan terima kasih. Ini adalah bentuk perhatian pemerintah pada kebutuhan ibadah, khususnya umat Hindu," ucapnya.
(*)
SPBU Malomba Disegel, Diduga Campurkan Air dalam BBM |
![]() |
---|
NTB Jadi Wilayah Konflik Agama Tertinggi ke-4 di Indonesia, Kemenag Mataram Perkuat Deteksi Dini |
![]() |
---|
Inspektorat Kota Mataram Minta OPD Jadikan e-SmartBook Sebagai Panduan Penyusunan LPJ |
![]() |
---|
Usulan Riprap untuk Tangani Abrasi Disambut Positif, Mataram Tunggu Realisasi Dana Rp145 Miliar |
![]() |
---|
Harga Cabai Meroket, Disdag Kota Mataram Jual Cabai Rp130 Ribu Per Kilo Melalui Program Kopling |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.