Lalu Gita Respons Isu Dirinya Dicopot dari Kursi Pj Gubernur NTB: Belum Terima Informasi
H Lalu Gita Aryadi merespon kabar burung isu pemakzulan atau pencopotan dirinya dari kursi Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB).
Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Endra Kurniawan
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - H Lalu Gita Aryadi merespon kabar burung isu pemakzulan atau pencopotan dirinya dari kursi Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)
Menurut Miq Gita sapaan akrabnya, sampai saat ini dirinya belum menerima informasi apapun dari Kemendagri, terutama penggantian dirinya sebagai Pj Gubernur.
"Sampai saat ini saya belum menerima informasi apapun terkait hal itu (pergantian PJ Gubernur)," kata Miq Gita disela sela mendampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Kamis (25/1/2024).
Baca juga: PROFIL Pj Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi yang Diterpa Isu Pencopotan, Ini Sepak Terjangnya
Namun Mantan Kepala Dinas Pariwisata NTB itu enggan berkomentar banyak terkait kabar pergantian itu, dia tidak ingin membuat kegaduhan terkait hal tersebut.
Miq Gita menambahkan, dirinya hanya fokus bekerja sesuai dengan jabatan yang diembannya saat ini, bila nantinya SK sebagai PJ Gubernur dicabut oleh Kemendagri dirinya akan kembali menjalankan tugas sebagai Sekretaris Daerah.
"Saya hanya bekerja bekerja, ada SK (PJ Gubernur) kita kerja, tidak ada SK saya kembali jadi Sekda," jelas Miq Gita.
Sebelumnya beredar potongan Keputusan Presiden (Kepres) terkait pergantian PJ Gubernur NTB. Bahkan kabarnya pelantikan PJ Gubernur akan dilakukan pada Rabu 24 November 2024.
Baca juga: Kemendagri Evaluasi Kinerja Pj Gubernur NTB Lalu Gita, Apa Hasilnya?
"Jangankan Kepres, ayat al Quran juga banyak dipalsukan," kata Miq Gita singkat.
Terpisah Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto juga tidak mendengar adanya kabar pelantikan PJ Gubernur di Jakarta.
"Tidak ada saya dengar terkait itu, sepi sepi aja," kata Mantan Panglima TNI itu.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.