Pemilu 2024

Temuan KPU Kota Mataram saat Sortir Lipat Surat Suara: Robek, Terkena Tinta, Hingga Tercoblos

KPU akan mensortir kembali surat suara yang rusak tersebut dengan klasifikasi bisa digunakan dan yang tidak bisa digunakan

Penulis: Robby Firmansyah | Editor: Wahyu Widiyantoro
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Pekerja melakukan bongkar muatan logistik berupa Surat Suara Pemilu 2024 dari truk di Gudang Logistik KPU Kabupaten Bandung, di Jalan Terusan Kopo, Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (15/12/2023). Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram mulai menyortir surat suara Pemilu 2024. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Robby Firmansyah

TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram mulai menyortir surat suara Pemilu 2024.

Ketua KPU Kota Mataram M Husni Abidin mengatakan sortir lipat untuk surat suara DPR RI Dapil II Pulau Lombok.

Surat suara DPRD Provinsi NTB Dapil Mataram sudah selesai dilakukan sortir lipat.

Berdasarkan hasil sortir lipat 977 surat suara ditemukan dalam kondisi rusak.

Baca juga: KPU Kota Mataram Umumkan Hasil Seleksi 8.736 Anggota KPPS Jumat 29 Desember 2023

Husni mengatakan kerusakan tersebut bervariasi diantaranya karena terkena tinta, robek, dan kelebihan pemotongan.

KPU akan mensortir kembali surat suara yang rusak tersebut dengan klasifikasi bisa digunakan dan yang tidak bisa digunakan.

Temuan KPU juga tidak ada surat suara yang tidak sengaja tercoblos.

Untuk sortir surat suara tersebut, KPU Kota Mataram melibatkan lebih dari 200 orang yang terdiri dari warga biasa dan badan adhoc.

Seleksi KPPS

KPU Kota Mataram akan mengumumkan hasil seleksi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024, Jumat (29/12/2023).

Sebelumnya pengumuman hasil seleksi KPPS sempat terkendala kurang pelamar.

Sebabnya, banyak calon anggota KPPS yang namanya dicatut partai politik kini jumlah pendaftar sudah terpenuhi.

Husni menyebut saat ini tahapan seleksi anggota KPPS yakni mendengar masukan dan tanggapan dari masyarakat.

Setelah tahapan tersebut, barulah KPU akan mengumumkan 8.736 anggota KPPS yang tersebar di 1.248 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Mataram.

"Rata rata pas dan bahkan ada yang lebih, dan laporan hampir seluruh TPS melebihi daripada kuota," kata Husni, Selasa (26/12/2023).

Bahkan kata Husni, hampir 80 persen pelamar KPPS didominasi generasi milenial.

Hal ini tentu sesuai harapan KPU agar resiko seperti pada Pemilu 2019 lalu bisa dicegah.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved