Berita Mataram
Banyak Lampu PJU yang Padam, Ketua DPRD Kota Mataram Akan Ingatkan Dinas Terkait
Dikatakannya, DPRD sudah berkomunikasi dengan dinas terkait mengenai PJU yang padam untuk segera diperbaiki.
Penulis: Toni Hermawan | Editor: Dion DB Putra
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Toni Hermawan
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Ketua DPRD Kota Mataram, H Didi Sumardi menyoroti banyaknya Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang padam di kota ini.
Didi Sumardi sudah menerima informasi ini dan segera menindaklanjuti kepada dinas terkait.
Baca juga: 25 Persen Lampu PJU di Kota Mataram Padam
Baca juga: Lampu PJU Banyak Padam Jelang MotoGP, Dewan: Lucu Kalau Mataram Gelap Gulita
Baca juga: Dishub Lombok Timur Bayar PJU Rp1,5 Miliar Per Bulan
“Nanti saya ingatkan (dinas terkait),” kata H Didi Sumardi saat ditemui TribunLombok.com, Jumat (27/10/2023).
Dikatakannya, DPRD sudah berkomunikasi dengan dinas terkait mengenai PJU yang padam untuk segera diperbaiki.

“Sudah didata, tinggal diaktivasi anggarannya,” katanya.
Didi Sumardi juga berjanji mengecek penggunakan anggaran untuk PJU tersebut.
“Sejauh mana (anggaran) bisa tercover akan saya cek,” tambahnya.
Sebelumnya, kepala Bidang Pengendalian Operasional dan Rekayasa Lalulintas, Dishub Kota Mataram, Gde Harry menyebut sekira 3.600 PJU di bawah kewenangan Dinas Perhubungan yang tersebar di beberapa ruas jalan utama di kota Mataram.
Sebanyak 25 persen dari total titik lampu tersebut padam atau mengalami kerusakan tiang.
Lampu yang padam di ruas jalan Kota Mataram ini disebabkan sudah habis umur ekonomisnya.
“Anggaran perubahan tahun ini bisa untuk memperbaiki 60 sampai 65 persen dari total kerusakan itu,” tambahnya.
Kerusakan lampu disebabkan umur ekonomisnya sudah melewati lima tahun. Sementara kerusakan pada balon Mercury/SON-T bisa saja disebabkan cuaca atau tegangan PLN tidak stabil.
“Terjadi korsleting karena pemadaman atau lonjakan arus listrik,” tandasnya. (*)
Pembangunan Kantor Wali Kota Mataram Capai 57 Persen, Ditarget Rampung Akhir Desember 2025 |
![]() |
---|
PPPK Paruh Waktu Kota Mataram Kerap Mengalami Kendala Dalam Mengisi DRH |
![]() |
---|
Fenomena Kos Elit di Mataram: Berebut Pangsa Pasar dengan Hotel, Pemkot Terkendala Penarikan Pajak |
![]() |
---|
Peta Rawan Banjir di Cakranegara: Daerah Aliran Sungai, Wilayah dengan Drainase Bermasalah |
![]() |
---|
Bappenda Kota Mataram Akui Royalti Musik Berpotensi Jadi Kendala Capaian PAD |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.