Berita Lombok Timur
Di Balik Mulusnya Karir Juaini Taofik di 3 Era Bupati Lombok Timur: Syahdan, Ali BD, Hingga Sukiman
H M Juaini Taofik punya karir panjang sebelum menjadi Penjabat Bupati Lombok Timur
Penulis: Ahmad Wawan Sugandika | Editor: Wahyu Widiyantoro
"Namanya Kabag Umum kan itu soulmate-nya bupati. Waktu itu sudah mau Pilkada," bebernya.
Pilkada pun dimenangkan Ali BD yang berkhidmat untuk periode keduanya di Lombok Timur.
Tak ayal, Juaini yang dianggap orang dekat Sukiman akan terlempar lebih dulu.
"Karena yang susah itu kan sudah pemilihan, Pak Sukiman masih menjadi Bupati Pak Ali belum dilantik," katanya.
Maka, Taofik memutuskan untuk sowan ke Ali BD. Namun dia lebih dulu meminta izin ke Sukiman.
"Saya bilang sama Pak Sukiman sudah saatnya saya menemui bupati dan wakil bupati terpilih, saya berani bilang begitu karena yang mengangkat saya sebagai Kabag Umum kan Pak Sukiman," ungkapnya.
Taofik merasakan kebijaksanaan Sukiman yang mengizinkannya menemui Ali BD.
Baca juga: Juaini Taofik Tepis Isu Maju Pilkada Lombok Timur 2024, Sebut Ingin Fokus Bertugas sebagai Pj Bupati

Kala itu sedang bulan Ramadhan. Taofik sempat ragu karena waktu berkunjung berdekatan dengan momen buka puasa dan salat tarawih.
Maka Taofik memantapkan diri dengan lebih dulu minta izin ke ibundanya sebab dia sadar banyak pejabat yang ditolak kala bertandang ke kediaman Ali BD.
Taofik pun memberanikan diri berbekal niat merawat hubungan harmonis dengan calon pimpinannya itu.
Singkat cerita, Taofik pun diterima bertamu di rumah Ali BD.
"Pertanyaan Pak Ali pertama dia bilang anda siapa, apakah anda datang ke tempat saya sudah seizin Bupati anda?" ceritanya.
"Jawaban saya ke pak Ali BD, 'saya berangkat dari pendopo dan salamnya Pak Sukiman kepada Pak Ali, dan dia bilang sama saya bagaimana saudara saya sehat, dan terjadilah dialog," lanjutnya.
"Dulu anggapan orang semua orangnya Pak Sukiman akan dihabisi Pak Ali, tapi saya yang Kabag Umum-nya Pak Sukiman, membuktikan sebaliknya," tegasnya.
Dari perjalanan panjang itu, lika liku menjadi seorang Birokrat dilalui Juaini Taofik dengan tetap berlandaskan pada Core Values ASN, Ber-AKHLAK.
"Buktinya saya sampai saat ini baik-baik saja, bahkan saya sebagai Eselon II di zamannya Pak Ali, kemudian naik menjadi Kdis PMD, lalu 2018 dan pada saat Pak Sukiman menang lagi dan saya digeser kembali menjadi kepala BPKAD sampai dipercayakan menjadi Sekda dan sekarang menjadi Pj Bupati Lombok Timur," tutupnya.
(*)
Tradisi Mubir Suro Desa Rempung, Membuat Bubur 'Sakral' dari Puluhan Jenis Biji-bijian |
![]() |
---|
Gotong-royong Warga Desa Rensing Bersihkan Lingkungan untuk Mitigasi Bencana |
![]() |
---|
Tradisi Bejango Desa Anjani: Silaturahmi Sambil Makan Bersama, Diawali dengan Menangkap Ikan |
![]() |
---|
Ritual Ngayu Ayu, Wujud Syukur dan Penghormatan Alam oleh Warga Sembalun |
![]() |
---|
Bupati Lombok Timur Minta Petugas Tidak Menagih Piutang Pajak untuk Orang Miskin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.