Pimpus Muslimat NW Lale Syifaun Nufus Blusukan Temui Lansia di Lombok Tengah

Kepada TribunLombok.com, Ummi Lale yang juga merupakan Caleg DPR RI Partai Gerindra itu mengatakan, aksi temu lansia itu merupakan bentuk kepedulian.

Dok.Istimewa
Pimpus Muslimat NW Hj Lale Syifaun Nufus Putri Santane, M Farm blusukan hingga ke Lombok Tengah menemui kaum lansia di Puskesmas Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Sabtu (7/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Pimpunan Pusat (Pimpus) Muslimat Nahdlatul Wathan (NW) Hj Lale Syifaun Nufus Putri Santane blusukan hingga ke Lombok Tengah menemui kaum lanjut usia (Lansia), di Puskesmas Bonjeruk, Kecamatan Jonggat, Sabtu (7/10/2023).

Kepada TribunLombok.com, Ummi Lale yang juga merupakan Caleg DPR RI Partai Gerindra itu mengatakan, aksi temu lansia itu merupakan bentuk kepeduliannya.

Giat tersebut juga bertujuan untuk memastikan kesehatan dan keterpenuhan nutrisi para lansia.

Ummi Lale pada kesempatan itu memberikan saran agar lansia tetap berintraksi dengan banyak orang, tetap menjaga makanan agar nutrisi terpenuhi, juga menjaga kebersihan badan tetap sehat.

Lansia yang ada di Puskesmas Bonjeruk terlihat begitu antusias.

Baca juga: NW Tegas Dukung Penuh Lalu Pathul Bahri Maju di Pilgub NTB 2024

Sembari mengobrol mereka bercerita dan berintraksi dengan anak dari salah satu tokoh Lombok Tengah yaitu TGH Lalu Gede Wiresentane itu.

"Kami turun pada hari ini untuk memastikan kondisi kesehatan masyarakat khusus Lansia baik dengan perkembangan fisik maupun nutrisinya agar tetap terjaga secara fit," jelas Ummi Lale.

Lebih lanjut dia mengungkap, para pihak harus memberikan perhatian khusus sehingga kesehatan betul-betul terjaga.

Diantaranya dengan menyediakan fasilitasi bagi kaum lanjut usia untuk menjaga kebersihan diri.

Kemudian mengonsumsi gizi seimbang, melakukan aktivitas fisik secara rutin, memiliki kehidupan sosial, memiliki kesempatan berkarya, serta memiliki lingkungan yang ramah.

"Tentu ini semua adalah kewajiban kita semua selaku genarasi sekarang. Karena tidak ada generasi muda hari ini tanpa jerih payah lansia yang kita lihat saat ini," terangnya.

Disampaikannya, menurut WHO, lansia merupakan seseorang yang telah memasuki usia 60 tahun ke atas.

Sementara Badan Pusat Statistik (BPS) mengelompokkan lansia menjadi tiga kelompok umur, yaitu lansia muda (kelompok umur 60-69 tahun), lansia madya (kelompok umur 70-79 tahun), dan lansia tua (kelompok umur 80 tahun ke atas).

"Namun di sini saya ingin menekankan, bahwa di usia lansia mereka jangan sampai terabaikan, mereka harus diperhatikan sebagaimana mereka merawat kita saat masih belia," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved