PMI Gagal Berangkat ke Taiwan

2 CPMI di Lombok Timur Gagal Berangkat ke Taiwan Laporkan Perusahaan ke Polisi

Irwan telah membayar Rp 120 juta untuk keberangkatan dua orang ke Taiwan pada April 2023

|
TRIBUNLOMBOK.COM/AHMAD WAWAN SUGANDIKA
Irwan Fathony. korban dugaan penipuan pemberangkatan PMI ke Taiwan saat mengajukan laporan pengaduan ke Polres Lombok Timur, Selasa (22/8/2023). Irwan telah membayar Rp 120 juta untuk keberangkatan dua orang ke Taiwan pada April 2023. 

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Warga Desa Setanggor, Kecamatan Sukamulia, Lombok Timur Irwan Fathony melapor ke Polres Lombok Timur, Selasa (22/8/2023).

Calon Pekerja Migran Indonesia (PMI) mengadukan PT. Andalan Tour and Travel yang tidak kunjung memberangkatkan dirinya pergi ke Taiwan.

Padahal, Irwan telah membayar Rp 120 juta untuk keberangkatan dua orang pada April 2023.

Irwan mengaku dijanjikan selama hampir 5 bulan belakangan untuk berangkat ke Taiwan. Namun tidak dengan kenyataannya.

Baca juga: BREAKING NEWS: 2 Calon PMI Asal Lombok Timur Gagal Berangkat ke Taiwan Meski Sudah Bayar Rp 120 Juta

"Saya sudah lelah dijanjikan untuk diberangkatkan, tapi sampai saat ini hal itu tidak ada kejelasan," ucapnya ditemui saat mengajukan laporan pengaduan ke polisi.

Sejatinya, dia dan perusahaan itu sudah melakukan mediasi yang disaksikan langsung Kepala Desa Setanggor.

Bahkan dihadiri anggota Polsek Sukamulia, Sekdes Setanggor, serta tekong bernama Dani.

Hasilnya, para pihak sepakat adanya pengembalian uang dengan batas waktu tertentu.

Irwan mencatat, perusahaan berjanji mengembalikan uang pada 10 Agustus 2023 tapi tidak direalisasikan.

Baca juga: Calon PMI asal Lombok Timur Seharusnya Mendaftar ke Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Pihak perusahaan kembali menjanjikan pengembalian uang pada Senin 21 Agustus 2023 tetapi diingkari lagi.

"Saya sudah peringatkan sama PT itu untuk mengganti uang saya, tapi hanya janji yang saya terima, makannya hari ini saya laporkan," demikian Irwan.

"Ini bukan uang yang sedikit. Sampai ratusan juta. Itupun saya jual truk saya dulu demi proses pemberangkatan tapi kenyataannya begini," katanya.

Direktur PT. Andalan Tour and Travel Pandri Azhar memberikan janji dan memberikan kepastian akan mengganti biaya yang sudah disepakati.

Tekong Sebut Korban Mengundurkan Diri

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved