Jejak Kirab Pemilu 2024 di Lombok Timur: Kibar Bendera di Sembalun Hingga Kuis di Objek Wisata

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika

TRIBUNLOMBOK.COM, LOMBOK TIMUR - Kirab Pemilu 2024 di Lombok Timur secara resmi berakhir, Senin (19/6/2023).

Acara yang menjadi pertanda setahun jelang hari pemungutan suara sejauh ini telah berjalan di 5 Daerah Pemilihan (Dapil) dengan menyisir 21 Kecamatan di Lombok Timur.

Ketua KPU Lombok Timur, H. Junaidi mengatakan, masyarakat di 21 Kecamatan antusias dengan rombongan Kirab.

"Kita mulai perjalan kirab pertama kali setelah pelepasan, di hari kedua kita langsung start di Dapil 2 Lombok Timur," ucap Junaidi.

Baca juga: KPU Lombok Timur Gelar Kirab Pemilu 2024, Berharap Partisipasi Pemilih Meningkat

Rombongan Kirab mengambil rute melewati 5 Kecamatan, diantaranya Sakra, Sakra Barat, Keruak, Jerowaru baru kemudian ke Sakra Timur pada hari kedua.

Hari ketiga, KPU Lombok Timur dan rombongan menyasar pemilih di Dapil 3 dengan 3 Kecamatan yang dilalui yaitu di Terara, Montong Gading, Sikur, dan kembali melewati Kotaraja.

Hari keempat, Rombongan menuju ke Dapil 5, mulai dari dari Kecamatan Wanasaba, Suele, dan juga di Sembalun, baru setelahnya mengambil arah memutar ke Sambelia dan juga Pringgabaya.

"Khusus di Sembalun juga ada prosesi kita mengibarkan bendera bersama dengan perwakilan semua Parpol, kita naik ke puncak bukit bersama PPK di 4 kecamatan," katanya.

Kemudian di hari ke 5, rombongan Kirab melakukan sosialisasi di Dapil 1 Lombok Timur.

Sejumlah peserta memegang alat peraga sosialisasi Pemilu 2024 saat mengunjungi pantai Sunrise Land Lombok, yang masuk di Dapil 1 Lombok Timur itu.

Baca juga: Kirab Pemilu 2024 di Lombok Timur Disambut Unjuk Rasa: Mahasiswa Bawa Keranda Hingga Bakar Ban

Hari Minggu (18/9/2023) merupakan hari ke 5 Kirab Pemilu di Dapil 1 Lombok Timur yakni Kecamatan Selong, Labuhan Haji, Suralaga dan Sukamulia.

"Kami mulai di car free day Selong, dan dari sana menuju pantai Labuhan Haji, dimana disini cukup banyak masyarakat, antusiasnya juga luar biasa," ucap Junaidi.

Setelah dari pantai Sunrise Land Lombok, para rombongan Kirab ini melanjutkan perjalananya ke daerah Labuhan Haji bagian urtara menuju Korleko, setelahnya masuk ke Kecamatan Suralaga.

"Di sana kita kirab di beberapa desa dan setelah itu kita masuk di Kecamatan Sukemulia keluarnya di daerah Skarteja," tuturnya.