Pemilu 2024
Elektabilitas Ganjar Pranowo Bikin Caleg PDIP Percaya Diri Menang di NTB
Wakil Ketua DPD PDIP NTB Ruslan Turmuzi mengaku sangat percaya diri bisa meraih banyak kursi di DPRD Nusa Tenggara Barat (NTB).
Penulis: Jimmy Sucipto | Editor: Sirtupillaili
lihat foto
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Jimmy Sucipto
TRIBUNLOMBOK.COM, MATARAM - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) resmi mendaftarkan bakal calon legislatifnya ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTB, Kamis (11/5/2023).
Wakil Ketua DPD PDIP NTB Ruslan Turmuzi mengaku sangat percaya diri bisa meraih banyak kursi di DPRD NTB.
Pada tahun 2019, PDIP hanya mendapatkan 4 kursi di DPRD NTB sehingga mereka tidak memiliki fraksi di DPRD NTB.
Tapi pada Pemilu 2024, PDIP NTB memasang target tinggi dengan menargetkan kursi pimpinan dewan.
"Saat tahun 1999, H Rachmat Hidayat mampu menduduki kursi pimpinan DPRD NTB. Di tahun 2004 kita mampu menduduki kursi wakil ketua DPRD NTB," kata Ruslan, di KPU NTB, Kamis (11/5/2023).
Baca juga: Partai NasDem Kota Bima Daftar Bacaleg dan Ajak Rakyat Sambut Pesta Demokrasi dengan Suka Cita
Menghadapi Pemilu 2024, PDIP NTB menggodok para kader yang akan bertarung menjadi bakal calon legislatif di DPRD NTB.
Ruslan sempat mengkaitkan nama Ganjar Pranowo dengan elektabilitas PDIP di NTB.
Menurutnya, elektabilitas Ganjar Pranowo yang berada di angka 28 persen akan ikut menggenjot nama partai.
Bahkan disebutkan Ruslan, angka elektabilitas PDIP di NTB berada di angka 68 persen.
Ia telah menyiapkan sejumlah calon dari beberapa golongan untuk maju ke gelanggang Pemilu 2024.
"Ada yang dari Ormas, tuan guru, tokoh agama, ada ulama, ada yang sampai doktor juga ada. Sampai pengusaha juga ada," ungkap Ruslan.
PDIP NTB juga telah merapikan kadernya secara internal.
Diharapkan, kerja-kerja partai yang baik mampu berbuah manis dengan mendapatkan kursi pimpinan DPRD NTB.
DPD Partai PDIP NTB mendatangi KPU NTB sekira pukul 14.00 Wita. Partai PDIP mendaftarkan diri hari ini serentak se-Indonesia.
| Mendagri Setuju Rencana Revisi 8 UU Jadi Satu Omnibus Law tentang Pemilu, Pilkada, hingga Parpol |
|
|---|
| Bawaslu Lombok Barat Temukan Perbedaan Hasil Penghitungan Ulang Surat Suara Caleg PKS |
|
|---|
| KPU Lombok Barat Tetap Hitung Ulang Surat Suara Meski Massa Pendukung Caleg Ricuh |
|
|---|
| Hitung Ulang Surat Suara di KPU Lombok Barat Ricuh, Pendukung Caleg Rusak Gerbang |
|
|---|
| KPU Lombok Barat Jalankan Putusan MK Hari Ini, Hitung Ulang Suara Caleg PKS di Dapil 2 |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.