Nahdlatul Wathan

Doa Keberkahan Ilmu Nahdlatul Wathan, Pendiri NW Tekankan Pentingnya Santri Menjaga Aib Guru

Berikut ini doa keberkahan ilmu Nahdlatul Wathan yang diwariskan pendiri Nahdlatul Wathan Maulana Syaikh TGKH M Muhammad Zainududdin Abdul Madjid.

Editor: Sirtupillaili
Dok.NW
Santri Ma'had Darul Qur'an wal Hadis Nahdlatul Wathan. Berikut ini doa keberkahan ilmu Nahdlatul Wathan. 

Ilmu barakah bahkan bukan saja bermanfaat untuk pribadi pemiliknya.

Namun juga untuk kebaikan umum, kebaikan umat Islam dan peradaban.

Ilmu yang barakah adalah ilmu yang diperoleh dari guru yang dipercaya kealimannya, dipercaya keshalihannya.

Tentu saja guru tersebut adalah guru agama yang dipilih sebelum belajar.

Untuk menjaga kebersihan hati dalam belajar dan juga kebersihan ilmu yang diperoleh, TGKH M Muhammad Zainududdin Abdul Madjid mengajarkan strategi jitu untuk itu.

Salah satunya adalah kesediaan untuk menghindari atau mengabaikan kekurangan guru.

Baca juga: Profil Pendiri Nahdlatul Wathan, Nama Kecil dan Pendidikan TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid

Pendiri Nahdlatul Wathan Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainududdin Abdul Madjid dengan karyanya Sholawat Nahdlatain.
Pendiri Nahdlatul Wathan Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainududdin Abdul Madjid dengan karyanya Sholawat Nahdlatain. (Dok.Istimewa)

Sebagaimana manusia lainnya, guru juga pasti pernah berbuat salah.

Namun sebagai murid, tidak sepantasnya untuk mencari kesalahannya apalagi menggunjingkan di depan khalayak umum.

Akan lebih baik bagi seorang murid untuk tidak mencari tahu aib gurunya.

Karena jika diketahui aib seorang guru, menyebabkan hilangnya muru'ah (wibawa) gurunya di hadapan murid.

Maka dengan itu, tidak bisa tersalurkan ilmu dan barakahnya.

Oleh sebab itulah, TGKH M Muhammad Zainududdin Abdul Madjid mengajar doa ini.

Dengan harapan agar terhindar dari penghalang masuknya ilmu dan barakah.

Setelah mencermati syarat guru yang tepat dan berserah diri untuk belajar.

Dikutip dari buku Muhammad Tohri,dkk berjudul Menyusuri Keagungan Cinta Maulana, seorang murid harus berusaha untuk menghindari dari kemungkinan mengetahui hal-hal yang kurang patut terkait kepribadian guru.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved