KPK Soroti Persoalan Aset ‘Nganggur’ di NTB   

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pemerintah daerah di Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan komitmen mencegah korupsi.

TribunLombok.com/Sirtupillaili
PENCEGAHAN KORUPSI: Tim Direktorat Koordinasi dan Supervisi Wilayah V KPK dan tim Pemprov NTB, usai rapat koordinasi di kantor gubernur NTB, Rabu (21/4/2021). 

KPK sendiri berkomitmen penuh melayani daerah masing-masing dengan segala tantangannya dalam mencegah tindak pidana korupsi.

Sementara itu, Kasatgas Pencegahan VI KPK Sugeng Basuki menambahkan, di tengah pandemi Covid-19, berbagai bantuan sosial sangat rawan diselewengkan.

Baca juga: Seorang Pria Rudapaksa dan Lecehan 3 Anak di Bawah Umur, Berawal saat Korban Main dengan Anak Pelaku

“Keberadaan Inspektorat nanti lebih diperkuat mulai dari perencanaan, pengangaran, dan pelaksanaan kegiatan itu sendiri,” katanya.  

KPK berharap Inspektorat betul-betul mengawasi mulai dari proses perencanaan, hingga pelaksanaan dan pembayarannya.

”Peran Inspektorat ini sangat vital. Karena itu SDM inspektorat diharapkan lebih ditingkatkan lagi,” harapnya.

Para auditor ke depannya harus memiliki sertifikasi investigasi yang berkompeten dalam bidangnya.

(*)

Sumber: Tribun Lombok
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved