KPK Soroti Persoalan Aset ‘Nganggur’ di NTB
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta pemerintah daerah di Nusa Tenggara Barat (NTB) meningkatkan komitmen mencegah korupsi.
Penulis: Sirtupillaili | Editor: Maria Sorenada Garudea Prabawati
KPK sendiri berkomitmen penuh melayani daerah masing-masing dengan segala tantangannya dalam mencegah tindak pidana korupsi.
Sementara itu, Kasatgas Pencegahan VI KPK Sugeng Basuki menambahkan, di tengah pandemi Covid-19, berbagai bantuan sosial sangat rawan diselewengkan.
Baca juga: Seorang Pria Rudapaksa dan Lecehan 3 Anak di Bawah Umur, Berawal saat Korban Main dengan Anak Pelaku
“Keberadaan Inspektorat nanti lebih diperkuat mulai dari perencanaan, pengangaran, dan pelaksanaan kegiatan itu sendiri,” katanya.
KPK berharap Inspektorat betul-betul mengawasi mulai dari proses perencanaan, hingga pelaksanaan dan pembayarannya.
”Peran Inspektorat ini sangat vital. Karena itu SDM inspektorat diharapkan lebih ditingkatkan lagi,” harapnya.
Para auditor ke depannya harus memiliki sertifikasi investigasi yang berkompeten dalam bidangnya.
(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lombok/foto/bank/originals/tim-direktorat-koordinasi-dan-supervisi-wilayah-v-kpk-d.jpg)